Viral Video Balita Hidrocepalus di SPBU Palembang, Pihak Keluarga Tak Mau Terima Tamu

Sempat viral di Intragram yang memperlihatkan seorang Ibu menggendong balita yang terkena penyakit Hydrocephalus untuk meminta uang.

Penulis: Irkandi Gandi Pratama | Editor: Prawira Maulana
INSTAGRAM PALEMBANG BEDESAU
Video balita hidrocepalus dibawa meminta-minta. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sempat viral di Intragram yang memperlihatkan seorang Ibu menggendong balita yang terkena penyakit Hydrocephalus untuk meminta uang.

Tribunsumsel.com kembali mendatangi alamat anak tersebut.

Sebelumnya berdasarkan penelusuran Tribun, perempuan yang menggendong anak tersebut bukanlah ibunya.

Selain itu beredar kabar, anak yang sedang menderita sakit itu sering dibawa ke sejumlah tempat untuk meminta-minta untuk biaya pengobatan.

Namun saat didatangi, pemilik rumah tutup pintu dan tidak menerima tamu, senin (17/6/2019) siang. Padahal ada orang di rumah itu.

Salah satu warga, menyarankan untuk datang bersama pejabat setempat.

Fakta Tak Terduga Hasil Penelusuran Video Ibu Gendong Balita Hidrocepalus di SPBU Palembang

Terdengar dari luar pemilik rumah sedang ramai sambil berbincang-bincang.

Bahkan M, perempuan yang menggendong anak tersebut dalam rekaman video sempat keluar mengenakan daster berwarna biru, tidak berselang lama kembali lagi masuk ke dalam rumah

Sementara itu, ketua Rw 07, Rizal Fahlepi, saat ditemui dan diajak ke rumah tersebut mengatakan pemilik rumah sedang tidak mau ditemui dan saat ini tidak menerima tamu yang datang

"Tadi sudah ku telepon anggota keluargonya, terus dia ngomong sekarang lagi tidak terima tamu," jelas Rizal.

Melalui sambungan via telepon, seorang anggota keluarga yang ada di rumah itu bernama A, mengatakan, anak yang terkena penyakit Hidrocephalus tersebut sebelumnya sudah dilakukan pengobatan.

"Sudahlah pak, waktu itu kami sudah bawa dia berobat, kato dokter tidak bisa lagi sembuh, seandainyo ada bantuan dari dinas sosial dak bakal jugo kami suruh untuk operasi," tegas A.

Jadi, kata Rizal kepada wartawan tribun sumsel, itulah tanggapan keluargonya sekarang mereka masih menutup pintu dan tidak menerima tamu.

Terkait, berita yang diduga si Ibu bersama balita tersebut, sering berpindah tempat di SPBU lainnya untuk meminta uang dengan dalih buat berobat balita itu.

"Untuk itu, warga disini juga baru tahu, kalau memang dia lakukan untuk mengobati anak itu, nanti pihak dinsos yang turun langsung karena sudah wewenangnyo, tapi kalau tujuannya beda dari itu kita tidak tau, nanti saya hubungi lagi," kata Rizal.(Cr11)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved