Berita Palembang
Fakta Tak Terduga Hasil Penelusuran Video Ibu Gendong Balita Hidrocepalus di SPBU Palembang
Viral video seorang ibu yang menggendong balita di SPBU yang terkena penyakit Hydrocephalus (Penumpukan Cairan Didalam Otak) untuk meminta
Penulis: Irkandi Gandi Pratama | Editor: Prawira Maulana
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Viral video seorang ibu yang menggendong balita di SPBU yang terkena penyakit Hydrocephalus (Penumpukan Cairan Didalam Otak) untuk meminta belas kasihan pengendara.
Video itu mengundang begiu banyak simpati warga.
Beberapa pembaca Tribun pun menginginkan agar Tribun menelusuri video itu untuk mengetahui keberadaan sang anak.
Banyak juga yang bersimpati untuk kemudian memberikan bantuan.
Dalam videonya, dikutip dari Instagram @Palembang_bedesau, terlihat pengendara yang memberikan uang kepada ibu tersebut, dan kemudian bertanya alamat tempat tinggalnya.
"Balek (pulang) kemano bu? (Tanya pengendara sembari memberikan uang), lorong Sekanak pasar kuto, nyari rezeki buat beli obat," jawab Ibu tersebut
Usai menerima uang si ibu menjauh dari pengendara, namun kembali mendekat saat pengendara bertanya
"Ya Allah, ado KTP dak bu? Alamat jelasnyo dimano? (tanya pengendara kembali), Pasar Kuto (jelas si Ibu),"
Dari hasil penelusuran wartawan tribun sumsel, saat mendatangai SPBU tersebut yang terletak di simpang Talang Betutu, ternyata ibu tersebut tidak ada, dan mendapat informasi bahwa si ibu sering berada di SPBU Celentang.
Sampainya di sana ternyata si ibu juga tidak ada.
Hingga akhirnya Tribun mendapat alamat tempat tinggalnya.
Ternyata di Lorok Pakjo Kota Palembang.
Tiba disana, salah seorang warga mengatakan balita yang digendong ternyata bukan anaknya.
"Tau nian aku anak ini orang kampung kami, ini bukan anaknyo, anak ini namonyo R, nah kalau ibu yang gendong ini adiknya ibu R, ini istilah tantenya," terang warga yang tidak mau disebutkan namanya.
Menurut warga sekitar, ia tidak mengetahui bahwa anak tersebut dibawa untuk meminta belas kasihan dengan dalih mencari uang untuk membeli obat.
"Ini ibunya M, mungkin karena anaknya sakit jadi dirawat tantenya itu, tapi aku baru lihat kalau dibawa ke POM bensin sambil digendong, daktau kalau orang tuanya tahu atau tidak anaknya dibawa seperti ini," terang warga.
Sementara itu terlihat pada rumah orang tuanya nampak sepi dan terkunci.
Saat ini Tribun masih terus menelusuri keberadaan anak dan ibu tersebut.