Waktu Besuk di Rutan Prabumulih Saat Idul Fitri 3 Hari, Pertugas Berlakukan Pemeriksaan 3 Lapis

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH-Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Prabumulih memberikan waktu selama tiga hari bagi keluarga untuk membesuk warga binaan di hari Idul Fitri 1440 H.

"Selama lebaran kami mempersilakan keluarga menjenguk warga binaan yang ditahan di rutan Prabumulih, kami berikan waktu selama tiga hari," ungkap Kepala Rutan Kelas IIB Prabumulih, Reza Mediansyah.

Reza mengatakan, selama lebaran pihaknya akan melakukan pengamanan berlapis di rutan Prabumulih dengan melibatkan TNI dan Polri selama waktu besuk narapidana.

"Di rutan kita saat ini ada 516 warga binaan dan itu pasti dibesuk keluarganya semua, besuk saat lebaran berbeda dengan besuk hari biasa."

"Lebih ramai bisa satu truk atau dua mobil, banyak tetangga dan keluarga mereka rindu," bebernya.

• Buat Akta (Akte) Kelahiran Online di PALI, Ini Syarat dan Tata Cara Pembuatannya

Untuk mengatasi pengunjung yang membeludak dan adanya barang terlarang masuk, pria yang pernah menjabat kepala rutan Muaradua OKU Selatan itu menuturkan pihaknya membuat tiga lapis pemeriksaan.

"Tetap kita data siapa yang membesuk dan siapa dibesuk, lalu untuk tamu kita siapkan lapangan di bagian atas dalam rutan untuk mereka ngobrol,"

"Kalau tempat biasa besuk kecil dan kalau aula bawah khusus untuk salat Idul Fitri jadi di lapangan atas," bebernya.

Adapun jadwal kunjungan selama tiga hari lebaran tersebut, pagi mulai pukul 08.00-12.00 kemudian istrirahat siang dan dilanjut lagi mulai pukul 13.00 hingga pukul15.00.

"Bagi keluarga kami imbau agar memanfaatkan waktu besuk ini, jangan sampai keluarganya yang ditahan tidak dibesuk karena mereka juga butuh perhatian dan kasih sayang."

"Pihak keluarga yang membesuk juga diharap memberikan motivasi, masukan dan nasehat yang baik selama membesuk sehingga menimbulkan keinginan warga binaan untuk tidak mengulangi segala perbuatannya yang telah lalu," harapnya.

• Peringatan Bagi Orang Tua, Jangan Pukul Bokong Anak Kalau Sedang Marah, Ini Dampak Buruknya

Pada kesempatan itu pula, Reza meminta para keluarga dan kerabat yang membesuk tahanan agar tidak membawakan handphone, narkoba dan barang yang dilarang lainnya untuk para narapidana.

"Kalau ada keluarga membawakan narkoba maka kita tidak ada lagi toleransi langsung diamankan dan dilaporkan ke pihak kepolisian, langsung kita proses pidana ke pihak kepolisian. Namun jika membawakan pisau, handphone dan lainnya akan diperiksa," tegasnya.