30 Tahanan Polresta Palembang Kabur

BREAKING NEWS, Suami Indah, Otak Kaburnya Tahanan Polresta Palembang Ditangkap di Prabumulih

M Arif Hidatullah (24 tahun) warga Jalan Perintis Kemerdekaan Lorong Produksim Kelurahan Duku Kecamatan IT III Palembang ditangkap

Istimewa
M Arif Hidatullah (24 tahun) warga Jalan Perintis Kemerdekaan Lorong Produksim Kelurahan Duku Kecamatan IT III Palembang ditangkap Polseta Palembang, Selasa (7/5/2019). 

Dikatakannya, saat ia menjenguk suaminya pada Sabtu (4/5) sekitar pukul 14.00 WIB Indah memberikan gergaji besi yang baru dibelinya kepada teman satu tahanan suaminya itu.

"Dia minta saya beli gergaji, kemudian saya pergi beli gergaji besi ini seharga Rp18 ribu, kemudian kembali ke sel tahanan membawa gergaji besi yang saya masukan ke kantong plastik hitam," katanya.

Petugas tidak curiga kemudian membiarkan Indah melewati petugas di gerbang saat masuk dalam ruang tahanan.

"Waktu itu saya bisa melewati petugas tanpa dicurigai, lalu gergaji itu saya berikan kepada teman suami yang juga saya sesama tahanan," ungkapnya.

Dijelaskan Indah, ia nekat melakukan aksi tersebut karena adanya paksaan dan ancaman dari sang suami.

"Saya dipaksa dan ancam sama suami. Ya sudah karena takut saya menuruti apa yang diperintahkan oleh suami saya," ungkapnya.

Meski turut berperan dalam kaburnya tahanan narkoba tersebut, namun Indah mengaku tidak mengetahui dimana keberadaan suaminya saat ini.

"Saya benar-benar tidak tahu sekarang dimana suami saya, terakhir saya ketemu di Polresta Palembang waktu memberikan uang, ponsel dan gergaji besi tersebut," katanya.

Sementara itu, di tempat terpisah Kapolresta Palembang, Kombes Pol Didi Hayamansyah mengatakan dari tiga otak pelaku

Satu berhasil diriungkus yakni Fahmi Bin Zainal Abidin (30) warga Jalan Selamat Riyadi Kelurahan Kuta Batu kecamatan Ilir Timur II, Palembang.

"Sudah diamankan yakni Fahmi. Namun untuk dua pelaku utama lainnya yakni Iwan alias Ogek alias Otong dan M Arif Hidatullah hingga saat ini masih dilakukan pengejaran," katanya.

Saat ditanya mengenai keterlibatan istri pelaku, dalam aksi kaburnya ke 30 tahanan narkoba tersebut, Kapolresta membenarkan dan pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Untuk saat ini masih dalam pemeriksaan petugas dan kita akan mengali informasi dari Indah tersebut terkait kejadian pelarian suaminya berserta beberapa permintaan suaminya sebelum melarikan diri," pungkasnya.

"Benar pada minggu sekitar pukul 02:00 - atau 03:00 WIB sebanyak 30 tahanan Polresta Palembang. Berdasarkan hasil penelitian kita mereka menjebol

Terali yang ada di sel mereka dengan balok kayu yang ada dari tiang kamar mandi," kata Kapolresta Palembang Kombes Pol Didi Hayamansyah saat gelar jumpa pers Senin (6/5)

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved