Kondisi di PALI Kembali Kondusif Usai Kerusuhan di Depan Kantor Bawaslu Kabupaten PALI
Pasca kericuhan terjadi di depan kantor Bawaslu Kabupaten PALI, Jumat (3/5/2019) kemarin, dari aliansi Mantab
TRIBUNSUMSEL.COM, PALI - Pasca kericuhan terjadi di depan kantor Bawaslu Kabupaten PALI, Jumat (3/5/2019) kemarin, dari aliansi Mantab (Masyarakat Tanah Abang Abab Bersatu), kini kondisi terakhir sudah kembali normal.
Sabtu (4/5/2019) nampak kondisi arus lalu lintas di depan Kantor Bawaslu Jalan Merdeka Kabupaten PALI lengang, tidak ada kelompok masyarakat dan tetap dijaga pihak kepolisian.
Petugas kepolisian menyiagakan satu unit kendaraan mobil guna mengantisipasi jika adanya massa susulan dari kelompok masyarakat yang tidak terima hasil rekapitulasi suara.
Basrul Komisioner Bawaslu Kabupaten PALI Divisi SDM organisasi dan Data Informasi mengatakan, saat ini pihaknya sudah melakukan aktivitas seperti biasa.
"Saat ini sudah berjalan lancar, aman dan kondusif pasca kericuhan kemarin," ungkap Basrul, Sabtu.
Menurut dia, pihaknya sangat mengapresiasi atas laporan masyarakat yang tidak menerima adanya dugaan kecurangan.
Meski begitu, atas tuntutan kelompok masyarakat Aliansi Mantab yang meminta PSU (Pemungutan Suara Ulang), pihaknya menegaskan bahwa tidak dapat dilakukan, lantaran masa PSU sudah berakhir 10 hari pasca pencoblosan.
• Demo Rusuh di Bawaslu PALI, 25 Warga Diamankan, Polisi dan TNI Korban Lemparan Batu
• Ini Kronologi Kerusuhan di Kantor Bawaslu PALI, Kapolsek Penukal AKP Alfian Korban Lemparan Batu
"Namun begitu, kita sarankan untuk kelompok masyarakat bisa melaporkan ke tingkat lebih tinggi, yakni Mahkamah Konstitusi (MK) Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) 3x24 jam setelah penetapan KPU pusat yang dijadwalkan tanggal 22 Mei," ungkap Basrul, Sabtu.
Sementara itu, 25 orang yang diamankan di Polres Muaraenim akibat kerusuhan kemarin, Bawaslu PALI tidak bisa memberikan komentar lantaran sudah masuk ke ranah hukum.
Dikonfirmasi ke Kapolres Muaraenim, AKBP Afner Juono melaui pesan dan telepon seluler tidak ada tanggapan.