Sri Hadayani dan Anaknya Dikuburkan Satu Liang, Kecelakaan Menantu dan Cucu Pemilik Rumah Limas

Pada pagi hari pukul 10:00, Ateh mengikuti proses pemakaman anak dan istrinya di TPU Limbungan kota Palembang.

Editor: Prawira Maulana
GANDI
Ateh tetap tegar melihat istri dan anaknya dimasukan ke dalam liang Kubur yang sama. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Pada pagi hari pukul 10:00, Ateh mengikuti proses pemakaman anak dan istrinya di TPU Limbungan kota Palembang.

Ia adalah anak dari pemilik rumah limas Palembang, suami dari Sri Handayani dan Kemas A Arzaq, korban kecelakaan tragis.

Ia tetap tegar melihat belahan hatinya dimasukkan kedalam satu liang kubur yang sama, Senin (22/4/2019).

Terlihat juga di lokasi pemakaman, dihadiri oleh Habib Mahdi yang turut mendoakan keduanya.

Dari hasil keterangan yang dihimpun sebelumnya, Sri Handayani merupakan menantu dari pemikik rumah Limas di kota Palembang.

Pasangan dari Azhar Ateh dan Sri Handayani (36) memiliki satu buah hati bernama Kms M Arzaq yang masih berusia 2 tahun.

Kronologi Kecelakaan

Terbaring lemas dengan mata merah dan membengkak, wanita lanjut usia ini hanya bisa pasrah dengan kepergian anak dan cucu semata wayang yang meninggalkan akibat kecelakaan dirumahnya sendiri.

Seperti diberitakan sebelumnya, kedua korban merupakan menantu dan cucu dari pemilik rumah Limas Palembang. Keduanya mengalami kecelakaan tragis. 

Dengan suara nada kesedihan, Riani mengaku sudah mengikhlaskan kepergian anak dan cucunya.

"Saya sudah ikhlas. Dia anak dan cucu saya sematang wayang," ujarnya.

Ibu kandung, almarhumah Sri Handayani ini menuturkan saat kejadian ia melihat sendiri kejadian yang menimpa orang kesayangannya tersebut.

 Menantu dan Cucu Pemilik Rumah Limas Palembang Meninggal Kecelakaan, Intan Menangis di Rumah Duka

 Kecelakaan Tolong Sang Anak dan Ikut Terseret, Yani Menantu Pemilik Rumah Limas Palembang Meninggal

Katanya, saat kejadiaan naas tersebut sore sekitar pukul 16.00, almarhumah baru saja pulang bersama anak dan sopirnya, suaminya tidak ikut.

Semuanya turun dari mobil. Lalu, anaknya berlarian di belakang mobil.

Diketahui, mobil tersebut dalam keadaan masih hidup dan posisi agak terjal. Lalu, almarhumah melihat mobil berjalan tersebut spontan langsung ikut mengejar untuk menyelamatkan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved