Warga Tewas Terseret Air di Parit
Slamet Driver Ojek Online di Palembang Tewas Terjebak Arus di Parit Jalan Pipa Reja, Terseret 1 Km
-Slamet, driver ojek online meninggal dunia karena terseret arus di parit Jalan Pipa Reja, Kecamatan Kemuning, Kota Palembang, Selasa (16/4/2019).
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Slamet, driver ojek online meninggal dunia karena terseret arus di parit Jalan Pipa Reja, Kecamatan Kemuning, Kota Palembang, Selasa (16/4/2019).
Warga Gang Amal, Jalan Lunjuk Jaya, kelurahan Lorok Pakjo, Kecamatan Ilir Barat 1 Kota Palembang ini masuk ke parit yang tergenang banjir.
Kediaman Slamet banyak didatangi keluarga dan tetangga.
Hasbi (68 tahun), tetangga sekaligus rekan kerja korban menuturkan, Slamet kesehariannya bekerja sebagai ojek online.
"Slamet tuh dulunyo kawan aku begawe, cuma lah pensiun, sekarang ojek online," tuturnya.
• Drama Penyanderaan Cengal OKI: Polisi Luka, 2 Pelayan Rumah Makan Gantikan Anak Kecil yang Disandera
Ahmadi, juga tetangga korban mengatakan, Slamet memiliki 8 anak, 3 perempuan dan 5 laki-laki.
Ketika pensiun dari PNS, Slamet jadi ojek online yang mulai bekerja setelah subuh.
"Sejak pensiun Slamet jadi ojek online, bahkan setiap sudah subuh mulai ngojek," ujarnya
Sebelumnya tidak ada tanda-tanda dari korban akan mengalami musibah,
"Kemarin-kemarin juga tidak ada tanda dari korban akan mengalami musibah ini," lanjutnya.
• Cerita Heroik Kopral Dua Ramdani Rebut Pistol Penodong di Palembang, Langsung Keluarkan Amunisi
Sebagai tetangga, sekaligus rekan kerja semasa hidupnya, mereka berdoa semoga beliau diterima yang maha kuasa dalam keadaan khusnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan
"Ya kami berdoa, semoga beliau diterima dalam keadaan khusnul khatimah, untuk keluarg semoga diberikan ketabahan," tutupnya, Selasa (16/4/2019) sore.
Terseret Sejauh 1 km
Hujan deras disertai angin kencang menimbulkan banjir di sejumlah daerah di Kota Palembang, Selasa (16/4/2019) pagi.
Banjir di Jalan Pipa Jaya, Kelurahan Pipa Reja, Kecamatan Kemuning pagi tadi menimbulkan korban jiwa.