Via Vallen Mengaku Direndahkan oleh 2 Orang Saat Konser di Sidoarjo, Siapa yang Dimaksud?
Via Vallen Mengaku Direndahkan oleh 2 Orang Saat Konser di Sidoarjo, Siapa yang Dimaksud?
"Ada lah, yang jelas orangnya terlibat di acara itu dan kebetulan tim saya yang denger langsung umpatannya pas ditegur ornagnya malah ngejek alias ngece,
sampe akhirnya ditegur sama polisi yang juga denger umpatannya buat saya baru orangnya minta maaf ke tim saya," balas Via Vallen.
Ngomong-ngomong tentang pengalaman buruk Via Vallen saat konser, hal ini bukan kali pertama terjadi.
Beberapa tahun lalu, Via Vallen bahkan sempat merasa sediah luar biasa karena kehilangan salah satu penggemarnya.
Bahkan, kata Via Vallen, berita haru itu sebelumnya sempat menjadi kabar yang hampir mencoreng nama baik dirinya.
Melalui tayangan Rumpi No Secret yang dipandu oleh Feni Rose, Via Vallen menceritakan kejadian yang sebenarnya.
Sebelumnya sempat dikabarkan salah satu penggemar Via Vallen meninggal dunia saat mengejar dirinya.

Namun Via Vallen menampik hal itu lantaran kejadian sebenarnya bukanlah seperti kabar yang tersebar saat itu, meski ia kerap mengetahui beberapa penggemarnya memang sering mengejar ketika ia selesai bernyanyi diatas panggung.
Diceritakannya, saat itu dua orang penggemar Via Vallen memang mengalami sebuah kecelakaan.
Namun kecelakaan itu bukanlah disebabkan keduanya mengejar Via Vallen.
Kedua penggemarnya itu mengalami kecelakaan saat dalam perjalanan menuju konser Via saat itu,
Dari kecelakaan itu salah satu penggemarnya meninggal dunia.
"Soal Vyanisty yang meninggal dan dirawat di ICU gara-gara katanya ngejar mobil kamu?", tanya Feni Rose.
"Oh itu salah sih maksudnya emang banyak sih Vyanisti yang kalo Via selesai perform gitu mereka minta ketemu minta foto gitu. Sedangkan kadang-kadang Via buru-buru jadi dia tuh ngejar bahayain nyawa dia kan," ujar Via.
"Tapi kalau yang meninggal itu dia gak ngikutin Via tapi dia mau nonton konser di Semarang, terus sebelum nyampe ke lokasi dia kecelakaan, dia kena bolongan terus akhirnya dia jatuh."