Berita Sriwijaya FC
Langganan 3 Besar, Sriwijaya FC Yakin Tak Diundang di Turnamen Piala Presiden 2019, Ini Faktornya
Langganan 3 Besar, Sriwijaya FC Yakin Tak Diundang di Turnamen Piala Presiden 2019, Ini Faktornya
Penulis: Weni Wahyuny |
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Turnamen Piala Presiden 2019 direncanakan akan digulir pada Maret 2019 mendatang yang pesertanya adalah klub Liga 1 dan beberapa Liga 2 di Indonesia.
Artinya ada peluang Sriwijaya FC untuk ikut didalamnya mewakili Liga 2.
Namun manajemen Sriwijaya FC nampak pesimis klub Sriwijaya FC tak ikut dalam turnamen tahunan pra musim itu karena hingga saat ini pihak manajemen SFC belum menerima undangan dari PSSI terkait keikutsertaan Piala Presiden.
• Tes Pramusim MotoGP 2019, Valentino Rossi Gagal Maksimalkan Motor Tunggangannya
• Ini Jadwal Lengkap Kualifikasi eSport Mobile Legend Piala Presiden 2019 di Palembang
“Sejauh ini belum ada undangan Piala Presiden ke kita (Sriwijaya FC). Tapi sepertinya kita tidak diundang,” kata Sekretaris Tim Sriwijaya FC, Hendri Rizal Darmawan kepada Tribun Sumsel, Sabtu (9/2/2019).
Menurut Rizal kemungkinan besar Sriwijaya FC tak diundang dalam turnamen tersebut karena beberapa hal.
“Pertimbangan biasanya sponsor yang punya nilai jual dan secara administrasi lebih meningkatkan animo. Kemudian mungkin karena melihat kesiapan tim kita juga. Mungkin itu,” ujarnya.
Dari informasi yang ia dengar, beberapa klub Liga 2 yang diundang namun tak terselip nama Sriwijaya FC.
Jika benar Sriwijaya FC tak diundang, artinya ini pertama kalinya Laskar Wong Kito tak ikut di ajang tahunan yang digelar sejak 2015 itu.
“Sedih yah pasti sedih karena kita setiap tahunnya ikut tapi yah mau bagaimana lagi. Mungkin banyak pertimbangan untuk mengundang kita,” ungkapnya.
Rizal menambahkan jika nantinya ada undangan untuk ikut, maka akan dibicarakan dengan manajemen Sriwijaya FC karena ini terkait dengan persiapan tim sendiri.
“Kita lihat dulu nanti seperti apa misalnya diundang. Kita pertimbangkan juga karena semuanya harus dipikirkan dari segi persiapan dan lain sebagainya. Tapi jika dilihat dari segi fasilitas, kita cukup memadai (Home base),” ujarnya.
Meski begitu Rizal menegaskan tim asuhan Hartono Ruslan itu tetap fokus pada Piala Indonesia. Apalagi SFC dipastikan lolos ke 16 besar Piala Indonesia usai menundukkan PS Keluarga USU Medan.
“Yang pasti kita fokuskan ke Piala Indonesia dulu karena kita sudah sampai 16 besar,” ucapnya.
Seperti diketahui Sriwijaya FC sejak 2015 ikut serta dalam turnamen Piala Presiden yang dianggap sebagai pemanasan jelang Liga di Indonesia.
Sepanjang keikutsertaannya di Turnamen Piala Presiden, tahun 2015 Sriwijaya FC mencatat hasil terbaik yakni memperoleh runner up usai ditundukkan Persib Bandung.
Prestasi Sriwijaya FC di Turnamen Piala Presiden:
2015 runner up
2017 8 besar
2018 peringkat ke 3
Fokus Piala Indonesia
Sriwijaya FC akan menggelar babak ke 16 besar Piala Indonesia dengan lawannya Madura United.
Berdasarkan informasi yang didapatkan manajemen Sriwijaya FC dari PSSI, leg pertama akan digelar di Madura pada 17 Februari sementara leg ke dua akan digelar di Palembang 21 Februari mendatang.
Usai pertandingan babak ke 32 besar Piala Indonesia lawan PS Keluarga USU Medan, tim berjuluk Laskar Wong Kito diliburkan karena saat itu jadwal masih belum jelas dari PSSI untuk 16 besar.
Sekretaris Tim SFC, Hendri Rizal Darmawan mengatakan bahwa secepatnya akan memanggil para pemain.
Saat ini pihaknya masih menunggu keputusan dari manajemen kapan akan memanggil pemain.
“Kita masih tunggu keputusan manajemen. Tapi pelatih (Hartono Ruslan) meminta Selasa (12/2) sore tim sudah latihan,” katanya, Sabtu (9/2/2019).
“Nunggu dari manajemen. Kita sudah minta manajemen hari Selasa sudah latihan sehingga secepatnya pemain harus kumpul lagi,” katanya.
Tak hanya itu, tak ingin seperti jelang babak Piala 32 Besar yang pemainnya banyak yang telat datang, Hartono pula meminta ke manajemen agar menegaskan pemain untuk datang secepatnya agar Selasa sore bisa melakukan latihan.
“Saya bilang sama Rizal (Sektim SFC) coba tekan pemain Selasa semua latihan karena kalau Selasa latihan, hanya tiga hari persiapan tim yakni Selasa, Rabu, Kamis karena Jumat berangkat karena pertandingannya Minggu (17/2),” terangnya.
Bukan tak ingin menggelar latihan secepatnya, Hartono mengatakan bahwa tim sudah terlanjur libur usai dari Medan.
“Kita sudah terlanjur libur karena waktu itu kan kabarnya Piala Indonesia diundur lagi sehingga anak-anak diliburkan. Pas kita libur ternyata pertandingan dalam waktu dekat makanya kita Selasa sore harus latihan,” ujarnya.
Ajang pramusim Piala Presiden dipastikan akan segera bergulir.
Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto, memastikan Piala Presiden 2019 akan bergulir pada tahun ini.
Rencananya, Piala Presiden 2019 mulai kick-off pada 2 Maret sampai 13 April 2019.
Bergulirnya Piala Presiden 2019 membuat Piala Indonesia 2018yang sudah memasuki babak 16 besar akan ditunda terlebih dahulu.

Piala Indonesia 2018 rencananya akan bergulir bersamaan dengan Liga 1 2019 yang kick-off mulai 8 Mei 2019.
"Piala Presiden 2019 rencananya akan bergulir pada 2 Maret sampai 13 April 2019," kata Iwan Budianto.
Lebih lanjut Iwan Budianto mengatakan, Piala Presiden 2019 digelar sekaligus mencari pemain untuk timnas Indonesia.
Pasalnya, pada 25 Maret 2019, timnas Indonesia dijadwalkan akan melakoni pertandingan persahabatan melawan tuan rumah Myanmar.
Pertandingan melawan Myanmar menjadi debut pertama Simon McMenemy yang dipercaya menjadi pelatih timnas Indonesia.
Mantan pelatih Bhayangkara FC itu dikontrak dua tahun oleh PSSI.
"Di jeda antara Piala Presiden 2019 ada kepentingan timnas Indonesia pada 25 Maret 2019 yang dimana tim kita akan berangkat ke Myanmar," kata Iwan Budianto.
"Jadi ada jeda antara babak penyisihan grup yang nantinya Simon McMenemy akan mengumpulkan pemain untuk melawan Myanmar," tutup Iwan Budianto.