Ahok Bebas

Isi Surat Ahok (BTP) Jelang Hari Kebebasannya, Tak Mau Disambut Besar-besaran, Demi Publik

Basuki Tjahaja Purnama atau yang kerap disapa Ahok yang dipenjara karena kasus penistaan agama akan bebas pada tanggal 24 Januari 2019.

Editor: M. Syah Beni
Kompas.com/Akhdi Martin Pratama/ Kolase
Suasana di depan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok pada Jumat (12/5/2017). 

Apa yang Presiden Sukarno sampaikan, aku harap juga diterima menjadi pikiran dan harapan aku kepada seluruh Ahokers di manapun domisili saudara:

"Saudara-saudara Pancasila adalah jiwa kita, bukan hanya jiwaku, tetapi ialah jiwa angkatan bersenjata Republik Indonesia. Dan selama Angkatan Bersenjata Republik Indonesia berjiwa pancasila, insya Allah SWT engkau akan tetap kuat, tetap kuat dan sentosa. Tetap kuat dan sentosa.

Tetap kuat dan sentosa menjadi tanduk daripada banteng Indonesia, yang telah kita dirinkan pada tanggal 17 Agustus 1945.

Engkau adalah penegak daripada Pancasila dan setialah kepada Pancasila itu, pegang teguh kepada pancasila bela pancasila itu.

Sebagaimana akupun berpegah teguh pada Pancasila, membela Pancasila, bahkan sebagaimana kukatakan lagi tadi. Saudara-saudara laksana panggilan jiwa yang aku dapat daripada alasan untuk memegang teguh pada Pancasila ini.

Majulah demi kebenaran, perikemanusiaan, dan keadilan. Ingatlah sejarah dan tujuan para proklamator dirikan negeri ini.

Keterangan foto tidak tersedia.

Merdeka!

Salam dari Mako Brimob

BTP (Basuki Tjahaja Purnama)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Jelang Bebas, Basuki Tjahaja Purnama Tak Mau Dipanggil Ahok hingga Bahas soal Kuasai Balaikota
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved