Berita Gubernur Sumsel
PT Yuasa Battery Realisasikan Pembangunan Pabrik Ban di Sumsel, Gubernur : Dongkrak Harga Karet
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan berencana menyediakan lahan untuk membangun pabrik ban di Sumsel dengan menggandeng PT Yuasa Battery
Penulis: Linda Trisnawati |
"Untuk membangun pabrikan tersebut, Pemprov siap menyediakan tanah dan bangunan bila perlu. Jadi tinggal teknologinya saja. Tentu saja hal ini bisa dilakukan selama tidak melangar undang-undang," ungkapnya.
• Cara Daftar Gojek (Ojek Online) dari Go Ride hingga Go Food, Bisa Langsung dari Smartphone
• 1 Perampok Penembak Kades di Banyuasin Diringkus, Ini Kronologi Kejadian Sampai Ibu Kades Diikat
Sedangkan Komisaris PT Yuassa Batery Indoensia, Wandi Wanandi mengatakan, Sumsel merupakan salah satu daerah yang memiliki potensi penghasil karet cukup besar di Indonesia.
Maka dari itu pihaknya ingin mencoba kesempatan mengembangkan bisnis di Sumsel.
"Kebetulan juga Gubernur Sumsel amat mendukung, jadi akan kita coba merealisasikan pembangunan pabrik ban disini (Sumsel)," ujarnya.
Tahap awal, pihaknya akan mempelajari terlebih dahulu segala sesuatu yang dibutuhkan untuk membangun pabrik di Sumsel. Seperti terkait suplai dan kualitas karet, serta peluang pasar yang ada.
"Rencanya kami akan membentuk tim bersama perwakilan dari Pemprov Sumsel untuk mempelajari lebih lanjut. Bisa juga akan memakai jasa konsultan atau asisten dari dalam dan luar negeri agar mendapatkan data yang konkret," katanya.
Wandi mengatakan, pihaknya sendiri sebelumnya sudah memiliki pabrik ban di Surabaya, hanya saja jenis produk yang dihasilkan seperti ban untuk sepeda motor.
• Tim Prabowo-Sandi Juga GelarNobar Debat Capres di Palembang, Ini Lokasinya
• PD Petrogas Ogan Ilir Tidak Berlakukan Kenaikan Tarif Pelanggan Jaringan Gas (Jargas) Rumah Tangga
Untuk rencana pabrik di Sumsel sendiri, tidak menutup kemungkinan juga akan memproduksi ban untuk mobil, dan menyasar pasar ekspor.
"Yang jelas tentu akan ada keuntungan lebih jika mendirikan pabrik lokasinya dekat dengan bahan baku yang dibutuhkan. Khususnya dari sisi logistik," katanya.
Meski demikian, dirinya belum dapat memastikan nilai investasi yang dibutuhkan untuk membangun pabrik ban di Sumsel, termasuk penentuan lokasinya.
Menurutnya, yang terpenting ada penyerapan dari pasar, sehingga akan didapati gambaran kebutuhan produksi pabrik yang akan dibangun.
"Ini baru tahap awal sekali. Kita juga mau lihat dulu visi dan misi Gubernur seperti apa, dan menunggu hasil dari kajiannya," katanya.