Berita Sriwijaya FC

Selamatkan Sriwijaya FC, Hendri Zainuddin Buka Tawaran Rp 4,5 Miliar Beli Saham PT SOM

Saham Sriwijaya FC Bakal Dijual Manajemen, Hendri Zainuddin Siap Beli Kembali, ini Katanya

Penulis: Slamet Teguh Rahayu |
Tribunsumsel.com/ Grafis/ Khoiril
Sriwijaya FC 

Ia menjelaskan bahwa klub Sriwijaya FC adalah klub sepakbola profesional. 
Sepakbola profesional adalah industri, jadi ini adalah bisnis karena karena sepakbola profesional bukan perserikatan.

“Dan dia harus jadi industri supaya sepakbola itu bisa hidup sendiri tidak tergantung dari orang lain. Dengan adanya hiburan menjadi industri, sponsor masuk disitu sebagai income,” katanya.

Pada sepakbola profesional, kepemilikannya terbuka dan boleh siapa saja memilki.

Hanya saja saat ini SFC baru dimiliki oleh beberapa orang melalui PT SOM.

“Jadi yang namanya PT SOM bukan hanya pengelola tapi pemilik. Darimana (dikatakan kepemilikan)? Melalui surat keputusan Kemenkumham bisa dilihat,” ucapnya.

“Namanya klub profesional, kepemilikannya terbuka jadi nanti ke depan kalau masyarakat mau sokongan (patungan) beli saham boleh, tapi sekarang belum,” tambahnya.

Ia mengaku sempat mendengar bahwa Pemprov Sumsel menginginkan punya saham mayoritas di PT SOM, Muddai merasa senang.

“Kami senang, bagus tapi ada mekanismenya. Maksudnya Pemprov Sumsel itu partisipasi melalui unit BUMD atau institusi yang dimilik oleh Pemprov Sumsel."

"Misalnya Pemprov Sumsel punya BUMD yang bergerak di sarana dan prasarana misalnya PT JSC, boleh-boleh saja,”

“Atau BUMN berdomisili di Sumsel khususnya, bahkan yang hidupnya dari hasil di Sumsel, boleh saja. Misalnya Bukit Asam. Kalau mereka berkeinginan, kami siap terbuka ,” terangnya.

Dikabarkan Dekat dengan Voke, Kriss Hatta Malah Gombalin Gracia Indri

Jika memang Pemprov Sumsel melalui BUMD akan membeli saham PT SOM, lanjut Muddai tentu pihaknya sangat terbuka dan berterima kasih.

“Supaya memang benar-benar SFC ini milik masyarakat Sumsel. Kalau sekarang ini masyarakat Sumsel belum dikatakan punya masyarakat karena ini punya pribadi, tidak pernah minta dengan duit rakyat,” jelas Muddai.

"Yang mau, silahkan saja temui saya, duduk bersama untuk membicarakan ini," tambahnya.

Muddai berharap akan ada calon pembeli saham untuk memajukan SFC ke depan, terutama pengusaha dari Sumsel.

Namun dari Sumsel tidak ada, maka bukan tidak mungkin akan di jual ke luar.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved