Tsunami Lampung dan Banten

Pasha Ungu Terhenyak, Mendengar Kabar Tsunami Selat Sunda Erupsi Gunung Anak Krakatau

Pasha Ungu kembali mengingat kejadian kelam dengan melihat terjadinya musibah bencana Tsunami yang kini menerjang Banten dan daerah Lampung Selatan

Penulis: Euis Ratna Sari |
(Instagram/adeliapasha/diegochrist/Tribunnews/Irwan Rismawan via TribunStyle)
Pasha Ungu dan Adelia Pasha tidur di tenda pengungsian 

Masih Teringat Tsunami Menerjang Palu, Pasha Ungu 'Belum Kering Air Mata Ini'

TRIBUNSUMSEL.COM - Pasha Ungu Terhenyak, Mendengar Kabar Tsunami Selat Sunda Erupsi Gunung Anak Krakatau

Masih teringat Tsunami menerjang Palu, Pasha Ungu 'Belum Kering Air Mata Ini'.

Belum hilang dari ingatannya hingga kini pasca bencana Tsunami dan liquifaksi yang menerpa Kota Palu. (28/9/18).

Pasha Ungu kembali mengingat kejadian kelam dengan melihat terjadinya musibah bencana Tsunami yang kini menerjang Banten dan daerah Lampung Selatan, Sabtu (22/12/18).

Mengutip dari akun instagram Pasha Ungu yang mengunggah video detik-detik saat band Seventeen menjadi korban Tsunami Banten.

Rasa pilu dan hati tersayat melihat banyaknya korban tewas yang ditemukan.

Seperti yang dituliskannya, belum kering air mata yang tumpah di pipi para korban bencana Tsunami Palu.

Kini air mata terpaksa kembali mengalir saat ombak besar menyapu Banten dan Lampung Selatan.

Dinyatakan Hilang Usai Tsunami Banten, Ini Sosok Dylan Sahara Istri Riefan Fajarsyah Seventeen

Aa Jimmy Alias Argo Meninggal Dunia, Ifan Seventeen Lihat Jenazahnya di Pantai

Katim Heri Sebut Penampilannya Gondrong Bukan Usulan Istri, Tapi Sosok yang Ditakuti Preman Inilah

Membuat Pasha kembali mengingat bencana yang menyapu Kota Kelahirannya itu.

Pada keterangan yang ia tulis, bencana yang sama terjadi beberapa waktu lalu itu merupakan bentuk kasih sayang sang Pencipta kepada semua umat-Nya untuk kembali mengingat.

"Ya Allah ya rabb.. serasa belum kering airmata ini saat kota kami yang kami cintai kota palu ENGKAU uji dengan bencana gempa tsunami dan liquifaksi sebagai bentuk kasih sayangMU agar kami kembali kepadaMU dan lebih mengingatMU.."

Kemaren pada tanggal 22 Desember 2018 tepat dihari ibu.. tepat dihari dimana aku meniup lilin panjang umur bagi putraku dewa hikari zaidan Ibrahim dan tepat pula sehari sebelum berulang tahunnya istri tercinta dari sahabatku @ifanseventeen yang sampai saat ini belum ditemukan,

bertempat dilampung dan Banten kembali KAU tunjukkan betapa besar perhatian dan cintaMU kepada kami hambaMU yang mungkin selama ini meninggalkanMU menjauh dariMU hingga KAU uji saudara-saudara kami disana agar bagaimana kami mengambil pelajaran dan ikhlas menghadapi segala cobaan yang KAU timpakan kepada kami..

ya Allah ya rabb tidak sehelai pun daun yang jatuh ke bumi melainkan kehendakMU.. ampuni kami ya Allah.. ampuni bangsa kami.. hanya kepadaMU kami menyembah dan bersujud dan hanya kepadaMU kami memohon pertolongan..

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved