Berita Sriwijaya FC
Hartono Ruslan Sebut Semangat Persimura Luar Biasa saat Lawan Sriwijaya FC di Piala Indonesia
Pertandingan babak 64 besar Piala Indonesia Persimura vs Sriwijaya FC digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Jumat (14/12/201)
Penulis: Weni Wahyuny |
Pelatih Kepala Sriwijaya FC, Hartono Ruslan mengapresiasi hasil yang dicapai oleh Yu Hyun Koo cs di pertandingan tersebut.
Apalagi ini menjadi pertandingan pertama SFC usai terdegradasi dari Liga 1 musim 2018.
"Saya salut sama pemain masih bersemangat untuk Sriwijaya, itu yang penting," katanya pada Press Conference.
• Hasil Pertandingan Persimura vs Sriwijaya FC di Piala Indonesia : Menang, SFC ke Babak 32 Besar
• Beto Goncalves Kembali ke Palembang 15 Januari 2019, Perpanjangan Kontrak Bersama Sriwijaya FC ?
Pertandingan melawan Persimura, lanjut Hartono awalnya babak pertama anak-anak mendapatkan kesulitan karena Persimura terus bermain bertahan dan mengandalkan serangan balik.
"Namun di babak kedua tim pelatih sudah membaca taktik lawan sehingga pemain ditarik ke luar dan tim lawan terpancing sehingga SFC punya peluang untuk menerobos masuk ke pertahanan Persimura," tambahnya.
Hartono melanjutkan anak asuhnya bermain dengan normal.
Memang diakuinya ada pemain yang menganggap remeh lawan karena beberapa kali Persimura lepas dari pengawasan tim.
"Lepas penjagaan, membahayakan juga yaitu karena anak-anak anggap remeh saja," terangnya.
Persimura, sambung Hartono tim yang cukup bagus, semangatnya luar biasa meskipun rata-rata pemain masih muda namun secara tim terlihat bagus.
"Team worknya saat bertahan dia bagus," ucapnya.
Pelatih Kepala Persimura, Jarot mengatakan pertandingan menghadapi SFC tentu beda kelas.
SFC pemainnya Liga 1 semua, sementara Persimura asli putra daerah.
"Tapi kita babak pertama bisa imbangi dengan mereka punya pemain yang berkualitas, kita bisa imbangi," katanya.
Namun di babak kedua, sambung Jarot ada faktor kelelahan. Apalagi tim hanya persiapan dua minggu sebelum pertandingan jadi kondisi anak asuhnya tidak stabil.
"Jadi faktor gol tadi lose konsentrasi awal babak kedua dan seterusnya anak-anak hilang kontrol dan kelelahan. Kita Kutai SFC main bagus hari ini," ujarnya.