Natal dan Tahun Baru
5 Destinasi/Tempat Wisata Wajib Dikunjungi saat Liburan Akhir Tahun di Kota Lubuklinggau
Tribunsumsel.com merekomendasi lima destinasi wisata favorit sering dikunjungi bersama keluarga saat liburan akhir tahun di Kota Lubuklingga
Penulis: Eko Hepronis |
lihat foto
Mulai tertatanya lokasi wisata alam air terjun Temam pada tahun-tahun belakangan ini, menjadi magnet tersendiri bagi masyarakat untuk mengunjunginya.
Untuk mengunjungi lokasi wisata ini, dapat ditempuh dengan perjalanan darat dalam waktu sekitar 20 menit dari pusat Kota Lubuklinggau.
Jalan masuknya berada disebelah kanan jalan lintas Sumatera (Jalinsum) jika dari arah Lubuklinggau, yang merupakan jalan masuk kKelurahan Temam.
Jika ingin melihat keindahan air terjun dari bawah, pengunjung bisa menuruni beberapa anak tangga untuk mencapai bibir sungai dibagian hilir air terjun.
Dari sini, keindahan air terjun dengan bebatuan besar dan dan dikelilingi pepohonan rindang nan asri bisa dinikmati. Air terjun ini juga bisa dinikmati dari atas.
Keindahan air terjun ini juga bisa dinikmati dari seberang. Sebuah jembatan gantung yang terbentang diatas air terjun ini, menjadi jalan penghubung untuk mencapai seberang.
4. Bendungan Watervang
Tak diragukan lagi, bendungan Watervang ini termasuk objek wisata favorit di Kota Lubuklinggau.
Terletak di Kelurahan Watervang Kecamatan Lubuklinggau Timur I, bendungan peninggalan Belanda yang sudah ada sejak tahun 1941 ini, sangat mudah dijangkau. Jaraknya dari pusat kota sekitar 5 Km.
Bendungan Watervang awalnya untuk pengairan diwilayah Kota Lubuklinggau dan Kabupaten Musirawas.
Namun lokasinya yang strategis ditengah kota, dan pemandangan alamnya yang cukup asri, membuat lokasi ini juga kerap dikunjungi wisatawan, baik lokal maupun dari luar daerah.
Di tempat ini, pengunjung bisa menyaksikan panorama alam yang asri. Gemuruh suara air bendungan yang menyerupai air terjun ini, terasa menyejukkan.
Jika ingin bermain di tepian sungai dibagian hilir bendungan, pengunjung bisa menyeberang melewati jembatan gantung, dan turun ke sungai.
Saat sungai dalam kondisi dangkal, maka bebatuan yang terdapat dibagian hilir bendungan bisa terlihat, dan pengunjung bisa menapakkan kakinya diareal tersebut.
