Berita Muratara

Bupati Syarif Hidayat Kunjungi Santri dan Santriwati asal Muratara di Ponpes Al Amin Sumenep

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas Utara (Muratara) kunjungi santri dan satriwati asal Muratara di Pondok Pesantren Al Amin Prenduan Sumenep

Istimewa
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas Utara (Muratara) kunjungi santri dan satriwati asal Muratara di Pondok Pesantren Al Amin Prenduan Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. 

TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas Utara (Muratara) kunjungi santri dan satriwati asal Muratara di Pondok Pesantren Al Amin Prenduan Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

Bupati Muratara Syarif Hidayat mengatakan, anak anak satri dan santriwati asal Kabupaten Muratara ini bakal memberikan warna di bidang keagamaan saat pulang nanti.

Menurut Syarif, dalam kurun waktu satu tahun anak anak santri dan santriwati ini telah banyak menunjukkan hasil signifikan dari segi akhlak maupun wawasan keilmuan.

"Kami lihat, mereka (santri) sudah bisa berbicara dalam Bahasa Arab, Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia dengan baik dan benar, bahkan hafalan alquran mereka sudah 8 juz," kata Syarif.

Syarif berharap, anak anak santri dan satriwati yang dititipkan di pondok pesantren di Pulau Jawa ini bisa menjadi pilar pilar utama pada setiap desa di Kabupaten Muratara.

Kajari Akan Awasi Ketat Penggunaan Dana Desa Prabumulih

Selain Sriwijaya FC, 4 Klub Terkenal (Elite) Eropa ini Juga Pernah Terdegradasi, Berhasil Bangkit

Apalagi dari pengakuan beberapa santri mereka betah belajar di pesantren.

Dalam kesempatan ini, bupati memberikan informasi kepada santri bahwa di 2019 mendatang Kabupaten Muratara akan menjadi tuan rumah event besar yakni MTQ tingkat Provinsi Sumsel.

Untuk itu, bagi anak anak pesantren yang berada di luar daerah, khususnya di Pulau Jawa telah dianggap mampu untuk itu berkompetisi dalam ajang tersebut.

Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Al Amien KH DR Ahmad Fauzi Ridjani dalam sambutannya mengaku, dirinya menganggap Bupati Muratara benar benar seorang visioner yang berbeda dengan kepala daerah lain.

"Pak bupati Syarif ini berbeda dengan kepala daerah lain, apalagi dilihat dari segi ide dan program kerja serta terobosannya," kata KH. DR. ahmad Fauzi Ridjani, MA. (Rel)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved