Tempat Wisata Sumsel

Selain Terkenal Pesona Alamnya, Ini Mitos Gua Putri di OKU yang Dipercaya Bikin Orang Awet Muda

Wisata alam gua putri merupakan salah satu objek wisata yang dibanggakan warga Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan

Tribun Sumsel/ Retno Wirawijaya
Wisata alam gua putri merupakan salah satu objek wisata yang dibanggakan warga kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan. Objek wisata alam ini terletak di Desa Padang Bindu, Kecamatan Semidang Aji 

Pantauan dilapangan untuk menjelajahi gua, para pengunjung harus berjalan kaki.

Sebab atap-atap gua begitu tinggi, dan sudah terdapat pencahayaan serta tangga-tangga.

Pengunjung tidak membutuhkan perlengkapan khusus apapun untuk menikmatinya.

Lokasi goa ini berdiri merupakan wilayah yang berada di perbukitan.
Oleh sebab itu hawa sejuk akan dan dingin sangat terasa dikulit saat memasuki Gua Putri.

Di luar gua terlihat pepohonan kayu jati yang rimbun menambah kesejukan suasana gua.

Jadikan Desa Padang Bindu Kawasan Cagar Budaya Nasional

Objek wisata alam Gua Harimau yang terletak di Desa Padang Bindu Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) dinyatakan sebagai Cagar Budaya Nasional.

Menindak lanjuti hal tersebut Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar), Kabupaten OKU saat ini berupaya melakukan langka selanjutnya agar Desa Padang Bindu menjadi kawasan Cagar Budaya Nasional.

Hal ini ditegaskan, Kepala Disbudpar Kab OKU, Paisol Ibrahim saat dibincangi Tribun Sumsel, Kamis (25/10/2018) lalu.

Ia menjelaskan, kawasan Desa Padang Bindu, Kecamatan Semidang Aji, sudah tepat untuk dijadikan kawasan cagar budaya.

Sebab di sana selain ada gua harimau yang temukan 82 kerangka manusia purba 35.000-40.000 tahun lalu, yang meninggalkan peradaban, juga masih ada objek wisata lain yang tidak kalah.

Misalnya gua putri, yang memiliki legend rakyat Serunting Sakti atau Si Pahit Lidah dan Putri dayang merindu.

"Selain itu juga masih ada gua silabe dan lainya. Maka itu kami menilai sudah layak menjadi kawasan Cagar Budaya Nasional," jelas Paisol.

Suasana Pengunjung Gua Putri
Suasana Pengunjung Gua Putri (tribunsumsel.com/Retno Wirajaya)

"Mudah-mudahan pada Januari 2019 mendatang sudah ditetapkan sebagai kawasab cagar budaya nasional."

"Jika sudah ditetapkan maka kawasan yang terletak di kawasan Desa Padang Bindu ini maka, akan setara dengan Candi Borobudur dan Sangeran," katanya belum lama ini.

Banyak keuntungan jika sudah ditetapkan menjadi kawasan cagar budaya nasioal kata Paisol. Satu diantaranya, selain promosi objek wisata oleh ditingkat nasional, pengelolaan untuk pengembangan, pendanaannya dikucurkan dari pusat.

"Kalau gua harimau sudah ditetapkan sebagai cagar budaya nasional. Tinggal kawasannya saja yang belum," ungkapnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved