Cerita Khas Palembang
Cerita Sosok H Halim Orang Kaya Palembang, Ustaz Abdul Somad Bahkan Mengaguminya
Abdul Somad menceritakan bagimana kegagumannya pada Haji Halim. Ia menganggap Haji Halim adalah contoh nyata anak yang sangat sayang ibu.
Penulis: Prawira Maulana | Editor: M. Syah Beni
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pada tanggal 8 Juni lalu, Ustaz Abdul Somad sempat mengisi ceramah di kediaman Haji Halim dalam rangka memperingati haul kematian ibu Haji Halim.
Saat itu UAS mengungkapkan kekagumannya pada Haji Halim.
(Tribunsumsel.com, menurunkan cerita serial untuk mengenal sosok Kms (Kemas) H Abdul Halim Ali atau H Halim. Pengusaha kaya raya di Sumsel yang sangat terkenal. Banyak tokoh nasional mulai dari presiden dan ustaz yang sering datang ke kediamannya.)
Silakan Baca Tulisan Sebelumnya:
Mengenal Sosok H Halim, Orang Kaya di Sumsel Sering Dikunjungi Presiden dan Banyak Tokoh Nasional
Saat itu, Abdul Somad mengawali ceramah dengan menceritakan bagimana kegagumannya pada Haji Halim
Ia menganggap Haji Hali adalah contoh nyata anak yang sangat sayang pada ibunya.
Dengan mengadakan haul seperti ini Haji Halim sedang menyadarkan betapa kita harus menyayangi ibu.
"Haji halim sedang menunjukkan begini sayang kepada ibu. Malam ini saya disadarkan, nampaknya malam ini saya yang tausiah, tapi pulang dari ini saya lebih sayang pada ibu kita," katanya.
Ustaz Somad lalu bercerita. Haji Halim membelikan gelang dan cincin dua sampai empat kali dalam setahun.
"Tapi, sudah dibelikan hilang, kemana? Ternyata disedekahkan ke orang lain (oleh ibunya, red). Ternyata itu tadi nyang membuat rezeki melimpah ruah," kata UAS.
Sosok Kms (Kemas) H Abdul Hali Ali atau H Halim sudah bayak dikenal masyarakat Sumsel khususnya Kota Palembang.
Pria yang sudah berusia 80 tersebut selalu jadi lirikan pejabat penting di negeri ini, baik dari kalangan pengusaha, ulama hingga kepala negara.
Presiden RI ke VI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pun setiap hadir ke Palembang, selalu menyempatkan dirinya untuk bertemu dengan sosok pengusaha perkebunan tersebut.
Termasuk Calon Presiden nomor 02 Prabowo Subianto pun kadang menyinggahi kediaman pribadi H Hali di Kawasan Jalan Dr M Isa.
Terakhir Presiden RI ke VII Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu.
Tiba di Palembang, Jokowi langsung, singgah ke kediaman H Halim untuk bersilahturahmi dengan sosok pria yang dahulu dikenal sebagai "raja" kayu ini.

Rumah megahnya yang beralamat di Jalan Dr M Isa menjadi tempat menyambut tamu penting di negeri ini. Rumah itu terletak di lahan yang cukup luas dengan dikelilingi pagar yang tinggi.
H Halim memiliki aset perusahaan perkebunan sawit, perkebunan karet, dan lainnya.
Di bawah naungan Sentosa Group. H Halim juga dikabarkan memiliki simpanan dana yang tidak kecil dibeberapa bank yang ada di Palembang.
Selain itu, H Halim selama ini dikenal sebagai sosok yang dermawan.
Ia aktif dalam kegiatan keagamaan Islam.
Pada momen- momen keagamaan atau hari besar agama Islam, dikediamannya selalu ramau oleh berbagai acara. Ustad Abdul Somad juga pernah memberikan tausiah di tempat itu.
H Halim membenarkan, jika dirinya sering dikunjungi orang- orang penting di negeri ini.
• Presiden Jokowi Mampir ke Rumah H Halim, 2.200 Antusias Menunggu Sejak Pukul 17.30 WIB
Namun ia juga memastikan, masyarakat Palembang yang memiliki masalah juga sering menemuinya.
"Apa yang kamu tanyakan itu betul, saya juga heran kenapa mereka (orang- orang penting itu) datang kesini. Saya tidak pernah mengundang, termasuk pak Presiden, tapi mereka kesini untuk silahturahmi," kata H Halim.
Menurutnya, contoh lainnya selain pejabat penting, dirinya juga akan didatangi Ust Abdul Somad dan Habib Lutfi.
"Ini saya tidak bisa nolak, itulah kira- kira. Saat ketemu kita curhat (dengan kepala daerah atau pemerintahan), bicarakan masalah pengusaha dan masyarakat khususnya petani sawit dan karet."
"Sekarang sudah terbukti CPO mulai naik dari Rp 4.800 jadi Rp 5.200. Tapi saya kemukakan kepada mereka masalah- masalah yang ada seperti itulah," jelasnya.
• Didatangi Presiden Jokowi, Pengusah Besar di Palembang H Halim Curhat Soal ini
• Kumpulan Lagu Nissa Sabyan Top 8 Trending Youtube, Cara Download MP3-nya Lengkap dengan Lirik
Ditambahkan H Halim, ia juga tak menampik bisa dikatakan berusaha untuk ikut menciptakan suasana kondusif di Sumsel khususnya kota Palembang, termasuk kepada ulama juga,
Ia minta tidak ribut, apa persoalannya jangan melakukan caci maki, jangan menyimpang dari Alquran dan Hadits.
"Mereka (datang) tidak minta saran, tapi berbincang- bincang dengan siapa saja. Seperti pak SBY maupun Bu Ani termasuk almarhum Taufiq Kiemas,"
"Saat bertarung di pemilu. Kita sarankan juga kalau mau cari suara begini, tidak bisa secara langsung (menang) mungkin ada yang tidak kenal, tapi dekati tokoh yang disegani atau sudah kenal masyarakat itu paling didekati," ucapnya.
Diungkapkan H Halim, ia akan terima semua orang yang hendak bersilahturahmi dengannya, tetapi ia hanya pesan kepada mereka jangan untuk berpikir jahat.
Termasuk untuk meminta dukungan ataupun logistik dalam pilkada atau pemilu, ia hanya akan memberikan nasehat dan tidak ingin berpihak atau terkelompok, yang nantinya akan menjauhkan dirinya dengan masyarakat yang memiliki perbedaan politik.
"Orang penting, mereka tidak secara terbuka meminta dukungan kepada saya, tapi hanya nasehat ke kita, mulai Bupati/ Walikota hingga Gubernur."
"Mereka tidak minta dukung dan saya jelas tidak bisa dukung mereka, karena besar badan kamu dibanding aku. Hanya kita berikan nasehat juga, ibarat kalau kamu punya tanaman kenapa harus dibuat susah," tandasnya.