Berita Palembang

Fatimah Laporkan Akun Medsos ke Polisi, Penjual Piring di Palembang Ini Difitnah Jadi Penculik Anak

Foto Fatimah sedang berjualan piring disebar oleh pemilik Akun Facebook " Heni Natalia" sebagai pelaku penculikan anak

Tribun Sumsel/ Tiara Anggraini
Fatimah bersama Santika yang melaporkan akun facebook atas nama "Heni Natalia" ke Polresta Palembang, Kamis (1/11/2018). Fatimah merasa difitnah menjadi penculik anak 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Tanpa tahu kebenarannya, masyarakat dengan cepat menyebarkan informasi yang didapat dari sosial media.

Pada isu penculikan anak baru-baru ini misalnya, pencurian handphone di Talang Jambe Palembang malah dituduh menculik anak.

Ketika dikonfirmasi informasi itu kepada polisi ternyata kabar penculikan anak itu hoax (bohong).

Korban informasi hoax dialami Fatimah, warga Jalan Mayor Zen Lorong Pasundan Laut, Kelurahan Sei Lais Kecamatan Kalidoni, Palembang.

Wanita ini menjadi korban, difitnah sebagai penculik anak. Kabar ini disebarkan dengan cepat di media sosial.

Baca: Usman Mengaku tak Bisa Meninggal dengan Tenang sebelum Bertemu Rhoma

Baca: Pengakuan Jujur Para Pilot Tentang Pekerjaan Mereka, Autopilot di 90% Penerbangan

Santika (25 tahun), tidak terima ibu kandungnya sudah difitnah sebagai penculik anak.

Santika bersama ibunya kemudian melaporkan akun facebook atas nama "Heni Natalia" ke Polresta Palembang, Kamis (1/11/2018).

Santika berharap laporannya segera ditindaklanjuti polisi.

Dihadapan petugas piket pengaduan Polresta Palembang, Santika menuturkan, kejadian ini diketahuinya pada Kamis (1/11/2018), sekitar pukul 08.00.

ia awalnya mendapatkan kabar dari Diah, temannya.

Diah mengatakan bahwa foto ibunya sudah disebar oleh pemilik Akun Facebook " Heni Natalia" sebagai pelaku penculikan di media sosial.

Baca: Menikah di Jepang dengan Irwan Mussry, Maia Estianty Pulang ke Indonesia, Lihat Penyambutannya

Baca: 9.478 Nasabah BRI Muaraenim Telah Berimigrasi ke ATM Pakai Chip

"Awalnya tahu dari teman pak, lalu saya lihat benar atau tidak, setelah saya cek benar foto ibu saya telah disebar oleh pemilik akun itu," ungkapnya kepada petugas.

Selain foto, pada unggahan itu disertakan keterangan kata-kata memfitnah.

'Hati-hati buat warga KM 7 (Talang buruk), ini modus baru penculikan anak dengan cara mau julan piring dan minta-minta duit saja'

'Ibu-ibu yang berada di foto ini sedang berkeliaran di daerah KM7 dan disekolah KDB II (Karya Darma Bakti II). Tapi apa salahnya kita patuh waspada terharap orang asing seperti ini... Apalgi sedang marak penculikan anak' tulis akun tersebut.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved