Niat Baik Ingin Tolong Teman, Wanita Cantik Alami Hal Mengerikan Diperkosa Beramai-ramai dan Dibunuh

Marsh mengatakan ketika berusaha menghentikan geng itu, mereka mengancam untuk menikam Hannah sampai mati dan dia juga diancam dengan pisau yang ditaruh di punggungnya.

Metro

Marsh

Dia berkata, "Saya berbaring di tanah saat mereka meletakkan kepala saya di atas batu. Saya menutup mata saya dan saya berdoa."

"Kedua pria berdiri di atasku dengan batu bata di tangan mereka."

"Saya kehilangan kesadaran dan ketika terbangun saya dalam kesakitan yang mengerikan."

"Ketika saya terakhir mendengar Hannah berbicara, suaranya sangat lembut dan saya dapat mengatakan bahwa dia takut."

Dia berhasil terhuyung-huyung ke rumah terdekat dengan berlumuran darah dan memanggil bantuan.

Marsh sangat trauma, dia tidak pernah kembali ke studinya dan sekarang satu telinganya tuli sebagai akibat dari luka-luka yang dengan jelas bisa dilihat di kepalanya saat dia memberi bukti.

Salah satu pria yang dituduh membunuh Hannah telah membuat pengakuannya sehari setelah penangkapannya.

Dibacakan ke pengadilan, dia mengatakan bahwa geng itu pergi ke kota 'untuk melihat apa yang bisa mereka dapatkan'.

Witbooi menuduh tiga lainnya membawa Marsh keluar dari bagasi sementara dia masuk ke semak-semak dan mengatakan kepadanya bahwa mereka telah mengikatnya dan meninggalkannya agar bisa ditemukan.

metro

Empat orang telah dituduh pemerkosaan geng.

Dia mengatakan 'hanya untuk uang' dan mengatakan setelah Marsh dibiarkan tak sadarkan diri, geng itu pergi kemudian membawa Hannah ke semak-semak, tetapi menyangkal ada bagian dalam pemerkosaan dan pembunuhannya.

Witbooi mengatakan bahwa tiga orang lainnya kembali dari semak-semak setelah memperkosa Hannah dan berkata, "Saya mengatakan tidak pernah berhubungan seks dengannya."

"Mereka telah mengikat gadis itu dan para pekerja akan menemukannya besok," katanya.

Geng yang sangat mabuk itu melakukan aksi perampokan mobil dengan membajak sedikitnya tiga wanita sebelum mobil curian itu terlihat dan dikejar polisi berkecepatan tinggi.

Tiga dari mereka ditangkap setelah membuang mobil sementara yang keempat ditangkap kemudian. (Adrie P. Saputra) (intisari)