Rupiah Melemah Terhadap Dollar
Penjelasan Menteri Keuangan Sri Mulyani, Nilai Tukar Dollar Tembus Rp 15.000
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pada dasarnya pemerintah bersama-sama dengan Bank Indonesia terus melihat perkembangan rupiah
TRIBUNSUMSEL.COM - Rupiah masih tertekan terhadap dollar AS. Bahkan hari ini, Selasa (2/10) rupiah menyentuh level Rp 15.025.
Terhadap hal tersebut, pemerintah menganggap fundamental ekonomi kita masih cukup baik.
Baca: Beredar Viral Pesan Berantai Ramalan Gempa Megathrust, Ini Penjelasan BMKG
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pada dasarnya pemerintah bersama-sama dengan Bank Indonesia terus melihat perkembangan rupiah.
"Umpamanya, kalau dari sisi perbankan, apakah sektor perbankan kita cukup kuat dan terus akan bisa menyesuaikan dengan nilai Rp 15.000 ini. Kita lihat dari capital adequacy ratio-nya mereka, dilihat dari non performing loan mereka, dilihat dari landing rate mereka bagaimana," jelas dia di Kantor Presiden, Selasa (2/10)
Baca: Nilai Tukar Dollar Amerika Hari Ini Ditutup Melemah Rp 15.042, IHSG di Zona Merah Akhir Perdagangan
Apalagi, inflasi mengalami penurunan, deflasi dan pertumbuhan dari sektor konsumsi, investasi masih cukup baik. kemudian ekspor dan belanja pemerintah yang tumbuh 8% juga bisa memberikan kontribusi positif.
"Dari sisi kestabilan secara umum tentu Bank Indonesia akan terus mengelola nilai tukar ini sehingga bisa mengawal perekonomian, menyesuaikan dengan tingkat ekuilibrium baru. Kita tentu semua berharap dan terus akan menjaga dengan menggunakan instrumen yang ada," kata Sri Mulyani.
Dari Kementerian Keuangan juga akan menggunakan instrumen APBN, fiskal dalam menjaga perekonomian.
Hal itu dilakukan demi menjaga pertumbuhan ekonomi, meningkatkan stabilitas dan juga melindungi kelompok masyarakat yang paling rawan.
Tapi Sri Mulyani mengaku masih perlu melakukan penyesuaian terhadap level normalisasi dari kebijakan moneter Amerika Serikat yang berdampak terhadap rupiah. Hal tersebut dilakukan dalam upaya menjaga perekonomian secara baik.
Berita ini sudah tayang di kontan berjudul Rupiah sentuh Rp 15.000, Sri Mulyani: Fundamental kita masih kuat