Dituduh Pernah Siram dan Suruh Inul Daratista Bersujud, Anak Rhoma Irama Tulis Bantahan Seperti ini

Namun, ia mengurungkan niatnya karena masih memiliki hati nurani.

Perseteruan antara Inul Daratista dan Rhoma Irama sudah berjalan cukup lama.

Melansir dari Surya, perdebatan Rhoma Irama dan Inul Daratista berawal ketika sang raja dangdut mengatakan Inul mencederai citra positif dangdut yang telah dibangunnya.

• Goyang Ngebornya Kembali Dikritik, Ini Tanggapan Inul Daratista

Rhoma Irama merasa goyangan Inul merusak citra dangdut.

Kejadian tersebut berlangsung pada 2003 silam.

Perseteruan berlanjut pada 2006 saat Inul dan Rhoma diundang Komisi VIII DPR RI membahas Rancangan Undang Undang (RUU) Prnografi dan Pornoaksi.

Saat itu Inul berpendapat keberadaan RUU penting, karena bangsa Indonesia membutuhkan rambu-rambu untuk mencegah meluasnya aksi-aksi pornoaksi dan pornografi.

Namun dia mengakui belum mengetahui batasan-batasan pornografi atau pornoaksi tersebut.

Tiba-tiba Rhoma Irama mengungkit-ungkit goyangan ngebor Inul.

"Goyang negbor Inul sudah termasuk bagian pornoaksi yang harus dilarang. Goyang sensasional itu tak boleh dilakukan, karena menimbulkan keresahan dan syahwat penonton," kata Rhoma.

Suasana rapat menjadi tidak enak hingga seorang anggota dewan menginterupsi.

"Ini sidang dengar pendapat. Seharusnya tidak ada yang menghakimi peserta lain. Ini bukan rapat penghakiman, tapi rpaat untuk mencari masukan," ujar anggota tersebut.

Inul tertunduk lesu kemudian menangis karena tidak kuasa membendung air matanya.

Ditemani pengacara sekaligus aktor sinetron, Ruhut Sitompul, Inul beranjak ke luar ruangan untuk menenangkan diri.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Anak Rhoma Irama Bantah Kabar Ayahnya Pernah Siram dan Suruh Inul Daratista Bersujud: Jujurlah Mbak!, http://jabar.tribunnews.com/2018/09/28/anak-rhoma-irama-bantah-kabar-ayahnya-pernah-siram-dan-suruh-inul-daratista-bersujud-jujurlah-mbak?page=all.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi
Editor: Fauzie Pradita Abbas