Dituduh Pernah Siram dan Suruh Inul Daratista Bersujud, Anak Rhoma Irama Tulis Bantahan Seperti ini

TRIBUNSUMSEL.COM- Perseteruan pedangdut Inul Daratista dan Rhoma Irama kembali memanas.

Pemilik goyang ngebor itu mencurahkan hatinya melalui Instagram pribadinya, @inul.d, Kamis (27/9/18).

Inul menceritakan ada sosok yang mengaku sebagai penguasa dan menaruh benci kepadanya.

Meski begitu, Inul Daratista tetap mencoba ikhlas.

"Kau boleh berjaya hingga kini. Tapi sejumput sakitku akan membawamu dlm rejam kubur yg menyiksamu," tulisnya.

Inul Daratista juga mengatakan, ia dituduh merusak citra nada dan penghancur notasi.

"Cukup terhitung 15thn lamanya kini memendam sakit krn kau buat aku menangis," tulisnya.

Inul Daratista cukup banyak mencurahkan isi hatinya itu dalam beberapa slide unggahan.

Putri sulung Rhoma Irama, Debby Rhoma membalas curhatan Inul tersebut di kolom komentar.

Melansir dari Tribun Jakarta, Debby Rhoma meminta Inul Daratista untuk jujur kepada diri sendiri.

Debby Rhoma memaparkan kejadian di lantai atas Soneta Record.

Ia mengatakan, Inul Daratista memutar balikan fakta.

"Jujurlah mbak, mbak telah melakukan dan menikmati fitnah itu, menuai simpati dari kebohongan mbak sendiri," tulis Debby Rhoma.

Debby juga membantah bila ayahnya pernah menyiram air kepada Inul.

Ia juga mengatakan, Rhoma Irama tidak pernah menyuruh Inul untuk sujud di hadapannya.

"Tidak pernah mengusir mbak dari ruangan apalagi nyuruh pulang ke kampung," lanjut Debby.

Debby mengatakan, sejumlah orang menyaksikan kejadian tersebut.

"Apa yang terjadi di Soneta Record lantai atas yang tidak disaksikan media tapi ada saksi mbak del, ada pak awang, pak alex alm (almarhum) juga ada kalau ga salah," tuturnya.

Selain itu, Debby Rhoma juga meminta agar Inul Daratista untuk mengoreksi diri.

Namun, saat Tribun Jabar memeriksa akun Inul Daratista, balasan itu sudah dihapus.

Saat dikonfirmasi oleh Tribun Jakarta mengenai komentarnya tersebut, Debby Rhoma hanya berkomentar sedikit.

Ia menyerahkan itu semua kepada Inul Daratista agar membuka suara.

"Ditanyakan saja kepada Mbal Inulnya, beliau yang buat status di Ig (Instagram)," ujar Debby Rhoma, Jumat (28/9/18).

Setelah mengunggah foto berisi curhat itu, Inul Daratista kembali mengunggah foto namun kali ini berisi dirinya yang akan pergi manggung.

Dalam keterangan foto, pedangdut yang memiliki bisnis karaoke itu mengatakan agar publik mendengarkan penjelasan dari kedua belah pihak.

• Inul Daratista Kehilangan Cincin Berlian Rp 350 Juta, Tak Sadar Tangannya Ditarik Penonton

Bahkan, Inul Daratista berani meminta orang yang menyaksiksan untuk bercerita kejadian yang sebenarnya di Soneta Record pada 15 tahun yang lalu.

"Oh iya akan lebih baik punya telinga dipake keduanya jgn sepihak.

Klo aku sih byk saksi hidup hrs diajakin cerita tuh jgn aku aja biar gamblang bgmn seorg inul yg lugu jd terdakwa.

Biar emakku bojoku anakku jg tau sesungguhnya bgmn 15 thn lalu bercerita," tulis Inul.

Inul Daratista mengatakan, ia sempat ingin bercerita mengenai kejadian tersebut.

Namun, ia mengurungkan niatnya karena masih memiliki hati nurani.

Perseteruan antara Inul Daratista dan Rhoma Irama sudah berjalan cukup lama.

Melansir dari Surya, perdebatan Rhoma Irama dan Inul Daratista berawal ketika sang raja dangdut mengatakan Inul mencederai citra positif dangdut yang telah dibangunnya.

• Goyang Ngebornya Kembali Dikritik, Ini Tanggapan Inul Daratista

Rhoma Irama merasa goyangan Inul merusak citra dangdut.

Kejadian tersebut berlangsung pada 2003 silam.

Perseteruan berlanjut pada 2006 saat Inul dan Rhoma diundang Komisi VIII DPR RI membahas Rancangan Undang Undang (RUU) Prnografi dan Pornoaksi.

Saat itu Inul berpendapat keberadaan RUU penting, karena bangsa Indonesia membutuhkan rambu-rambu untuk mencegah meluasnya aksi-aksi pornoaksi dan pornografi.

Namun dia mengakui belum mengetahui batasan-batasan pornografi atau pornoaksi tersebut.

Tiba-tiba Rhoma Irama mengungkit-ungkit goyangan ngebor Inul.

"Goyang negbor Inul sudah termasuk bagian pornoaksi yang harus dilarang. Goyang sensasional itu tak boleh dilakukan, karena menimbulkan keresahan dan syahwat penonton," kata Rhoma.

Suasana rapat menjadi tidak enak hingga seorang anggota dewan menginterupsi.

"Ini sidang dengar pendapat. Seharusnya tidak ada yang menghakimi peserta lain. Ini bukan rapat penghakiman, tapi rpaat untuk mencari masukan," ujar anggota tersebut.

Inul tertunduk lesu kemudian menangis karena tidak kuasa membendung air matanya.

Ditemani pengacara sekaligus aktor sinetron, Ruhut Sitompul, Inul beranjak ke luar ruangan untuk menenangkan diri.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Anak Rhoma Irama Bantah Kabar Ayahnya Pernah Siram dan Suruh Inul Daratista Bersujud: Jujurlah Mbak!, http://jabar.tribunnews.com/2018/09/28/anak-rhoma-irama-bantah-kabar-ayahnya-pernah-siram-dan-suruh-inul-daratista-bersujud-jujurlah-mbak?page=all.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi
Editor: Fauzie Pradita Abbas