Berita Musi Banyuasin

Hanya 3 Hari, Relawan Pemuda Muba Kumpulkan Donasi Rp 28 Juta Untuk Korban Gempa Lombok

Ratusan pemuda yang tergabung dalam Relawan Pemuda MUBA peduli Lombok berhasil mengumpulkan donasi dari masyarakat Kecamatan

SRIWIJAYA POST/Fajeri Romadhoni
Para relawan pemuda Muba saat mengumpulkan donasi di dua kabupaten, Senin (14/8/2018). 

TRIBUNSUMSEL.COM, SEKAYU - Ratusan pemuda yang tergabung dalam Relawan Pemuda MUBA peduli Lombok berhasil mengumpulkan donasi dari masyarakat Kecamatan Sungai Lilin dan Kecamatan Babat Supat.

Jerih payah para relawan ini tidak sia-sia, terbukti dari dana yang dikumpulkan mencapai Rp28.307 ribu dalam tiga hari saja.

Para relawan ini tergabung dalam puluhan komunitas dan organisasi kepemudaan yang melakukan aksi kemanusiaan penggalangan dana untuk korban Gempa Bumi di Lombok Nusa Tenggara Barat, Senin (14/8/2018).

Pembina GEMAPAKA, Suhardi, S.Pd.i yang juga Dewan Penasehat Relawan Pemuda MUBA Peduli Lombok mengungkapkan kegiatan positif pemuda di Kabupaten Musi Banyuasin perlu diapresiasi dan wajib didukung secara penuh.

"Kita selaku orangtua wajib apresiasi dan dukung mereka, karena anak-anak muda untuk terus berkembang terutama dalam hal positif."

"Apalagi imagenya generasi milenial lebih banyak berkembang ke arah negatif tapi tidak untuk pemuda di Musi Banyuasin," ungkapnya.

Menurutnya, kegiatan tersebut dapat terwujud atas kerjasama yang baik antar organisasi dan komunitas.

Sehingga hanya dalam tiga hari bisa kumpulkan donasi dari masyarakat sebesar Rp28.307 juta

"Memng sesuatu yang luar biasa dalam 3 hari saja seluruh relawan dapat menghimpun donasi untuk korban Lombok sebesar itu."

"Selain dana juga ada pakaian layak pakai dari masyarakat yang di terima relawan di Posko Pemuda MUBA Peduli Lombok," katanya.

Sementara itu, Ali Nurahman selaku Kordinator Lapangan Aksi Pemuda Muba Peduli Lombok menambahkan penggalangan dana di Desa-desa dan di jalan sudah berakhir sejak Minggu kemarin (12/8).

Tapi tidak menutup kemungkinan penggalangan dana secara online dan penerimaan bantuan pakaian layak pakai masih terus berlangsung hingga akhir Agustus.

"Setelah banyak usulan dari temen-temen relawan pengalangan dana tersebut akan dilanjutkan hingga akhir bulan agustus 2018 tapi secara online."

"Selain penggalangan dana melaui transfer rekening bank, posko relawan juga menerima pakaian layak pakai" ungkap Ali

Ia juga menyampaikan, apabila memungkinkan dana tersebut disalurkan secara langsung maka kita akan kirim tim relawan untuk menyalurkanya bantuan masyarkat Muba.

"Jika nanti penggalangan dana secara online terus bertambah nominalnya sampai batas waktu yang ditentukan maka kita siap kirim tim relawan untuk menyalurkan langsung di lokasi terdampak agar bantuan masyarakat Muba memang benar sampai dan mereka terima."

"Untuk teknis akan dibahas bersama seluruh Pemuda dan Komunitas yang tergabung dalam Relawan Pemuda MUBA Peduli Lombok," tegasnya. (cr13)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved