Berita Palembang

Musi VI Belum Operasi saat Asian Games, Pembebasan 45 Persil jadi Penghambat

Pengerjaan Jambatan Musi VI terancam tak selesai sebelum perhelatan Asian Games digelar 18 Agustus mendatang.

TRIBUNSUMSEL.COM/LINDA TRISNAWATI
Pembangunan Jembatan Musi VI, Rabu (4/7/2018). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Pengerjaan Jambatan Musi VI terancam tak selesai sebelum perhelatan Asian Games digelar 18 Agustus mendatang.

Pembebasan lahan menjadi penyebab tersendatnya pengerjaan jembatan penghubung Seberang Ulu dan Seberang Ilir.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jembatan Musi VI, Fauzi mengungkapkan setidaknya ada 45 Persil yang belum dibebaskan oleh pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.

Terdiri dari 30 Persil di Seberang Ilir dan 15 Persil di Seberang Ulu, atau persisnya sekitar 300 meter di Seberang Ilir dan 200 meter di Seberang Ulu.

"Permasalahan pembangunan Musi VI ini klasik, jika seandainya sudah rampung pembebasan lahan maka kami bisa jor-joran sekuat tenaga menyelesaikannya."

"Kalau ditanya apa selesai sebelum Asian Games, kalian bisa tebak sendiri," ujarnya, Rabu (4/7/2018)

Pembebasan lahan tersebut tak hanya soal rumah milik warga, namun juga ada ruko yang dijadikan sebagai tempat usaha.

Menurut Fauzi, sepengetahuan pihaknya, telah ada kesepakatan dengan warga untuk persoalan pembebasan lahan.

Artinya sudah sepakat dan tinggal pembayaran saja. Untuk pembayaran dilakukan oleh Pemprov Sumsel.

“Sepengetahuan kami sudah ada sepakat, tinggal pencairan oleh Pemda. Info terakhir masih dalam proses pencairan yang dilakukan oleh BPKAD Pemprov Sumsel,” ujarnya.

Meski demikian, pengerjaan fisik jembatan masih terus dilakukan dan tak menemui kendala berarti.

Diantaranya pengecoran lantai jembatan dan perapian sejumlah bagian di bangunan utama.

"Pengerjaan masih jalan, malah kalau kerjaan banyak kita tambah lagi pekerja. Kemungkinan pekan depan pengecoran sudah selesai," ujarnya.

Fauzi menjelaskan, untuk sisa pengerjaan fisik gabungan sampai saat ini realisasinya sudah mencapai 64,974 persen dari target rencana 65,752 persen.

Artinya pengerjaan saat ini deviasi 0,778 persen dari target.

Secara kontrak pembangunan Jembatan Musi VI ini selesai sampai akhir Desember 2018 mendatang.

"Jadi kalau sampai batas waktu tersebut pembangunanya belum selesai nanti kami akan melapor ke atasan kembali,” tutupnya.(nda/cr26/)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved