5 Fakta Guru Wanita yang Dipecat Karena Beda Pilihan Dalam Pilkada 2018, Sekolah Meminta Balik
5 Fakta Guru Wanita yang Dipecat Karena Beda Pilihan Dalam Pilkada 2018, Sekolah Meminta Balik
Hanya saja, Tri, yang merupakan seorang guru di sekolah tersebut menyampaikan bahwa pihak sekolah tidak berniat melakukan pemecatan.
Menurut dia, percakapan WhatsApp tersebut hanya salah ucap karena pihak sekolah lelah setelah mengadakan event-event di sekolah.
"Mungkin semuanya jadi dalam kondisi lelah ada salah ucap, ada salah kata, itu wajar saja, semua orang bisa dalam posisi seperti itu dan itu enggak ada rencana atau kata terucap sebuah keputusan yang sepihak, enggak ada sebenarnya," kata Tri yang dikutip Kompas.com.
Ia juga menyampaikan, pihak sekolah telah menyelesaikan masalah ini dengan Robia.
Pihak sekolah sudah meminta maaf kepada guru tersebut.
4. Tidak mau balik
Guru Robiatul Adawiyah mengaku tidak ingin kembali ke sekolah itu meskipun ia telah menerima permintaan maaf dari pihak sekolah.
Robia mengatakan bahwa pihak sekolah mengajaknya untuk kembali bergabung dan mengajar di sekolah tersebut.
"Memang dari pihak yayasan juga meminta saya untuk balik lagi ke sekolah tersebut," kata Robia yang dikutip dari Kompas.com.
Robia tetap menolak tawaran tersebut.
Ia mengaku ingin mencari tempat kerja yang lebih baik dari sebelumnya.
5. Ridwan Kamil akhirnya buka suara
Melalui akun instagramnya di @ridwankamil pada Jumat (29/6/2018), Ridwan menyampaikan terima kasih kepada guru yang bernama Rabiatul Adawiyah itu.
Ridwan meminta Rabiah untuk bersabar atas kejadian ini.
Menurut dia, Rabiah adalah orang baik yang sudah memaafkan orang yang merebut haknya. (*)