10 'Pabrik' Uang Dipo Latief Suami Nikita Bikin Dia Bergelimang Harta
Berhembus kabar jika Nikita Mirzani sudah tidak nyaman membina hubungan dengan sang suami Dipo Latief.
TRIBUNSUMSEL.COM-Entah apa yang terjadi dengan rumah tangga Nikita Mirzani.
Berhembus kabar jika Nikita Mirzani sudah tidak nyaman membina hubungan dengan sang suami Dipo Latief.
Rumah tangganya pun dikabakarkan berada di ujung tanduk.
Memang selama ini Niki dan Dipo selalu tampak mesra.
Baca: Pernyataan Ruben Hingga Ayu Ting Ting, Inilah Bukti Lain Raffi Ahmad Ditendang dari Pesbuker
Baca: PSG Mundur, Cristiano Ronaldo Berpeluang Besar Kembali ke Manchester United
Baca: Hari Lahir Pancasila 1 Juni: Di Bawah Pohon Sukun Bercabang Lima Tempat Soekarno Renungkan Pancasila
Baca: Usai Dapat Penghargaan dari Polres Bekasi, Irfan Bahri Dapat Beasiswa dari Ustad Adi Hidayat
Baca: WhatsApp Rilis Update Terbaru, Ada Fitur Request Account Info, Apa Sih Fungsinya?
Meskipun demikian ternyata ada masalah yang tersimpan.
Niki dikabarkan sudah lama memendam masalah rumah tangganya.
Lewat akun Instagram @nikitamirzanimawardi_17, ibu 2 anak ini mencurahkan isi hatinya.
Niki merasa kalau dirinya sudah terlalu lama diam.
Sudah banyak rekayasa dan dusta yang terjadi dalam rumah tangganya.
Kini tiba saatnya Niki harus bicara karena hatinya sudah berontak.
Niki pun menuliskan kalau dirinya sudah berjuang mati-matian namun disia-siakan.
Tak hanya itu, Niki juga sudah menjaga rumah tangganya dengan doa dan air mata karena dia pikir sang suami benar-benar cinta.
Namun kini semuanya telah berbeda.
Ketidaksetiaan sang suami menjadi saksi runtuhnya harkat dan martabat Niki.
Tampaknya Niki sudah mantap untuk pergi dan berpisah dari Dipo.
Masih ada dua buah hati yang membutuhkan sosoknya.
Niki juga mengungkapkan kalau sosok yang disebutnya 'ayah' ini tak mau tahu dan kepala batu.
Mantan istri Sajad Ukra ini pun memilih untuk pergi dan menemukan jalan yang lebih baik lagi.
"Aku yakin, inilah saatnya. Aku sudah terlalu lama hanya diam. Sudah terlalu banyak rekayasa dan dusta. Tapi, sudahlah! Itu dulu. Sekarang aku harus bicara.
Mulut ingin diam tapi hati berontak! Ada hati yang berjuang matian matian tapi disia-siakan. Kujaga dengan doa dan airmata karena kupikir dia cinta.
Tetapi semua lepas tak berdebu. Ketidaksetiannya jadi saksi runtuhnya harkat dan martabatku.
Seakan aku tiada bernyawa, tak ubahnya benda.
Apa yang tersisa, jika balutan dustanya menjadi kepala batu?
Pergi ! Iya, aku harus pergi.
Ada dua buah hati yang butuh belajar dari aku, ibunya. Dua hati yang butuh aku jaga sehidup matiku.
Karena “sang ayah” tak mau tahu dan kepala batu.
Aku harus pergi untuk menemukan jalan yang lebih baik lagi. Bismillah!"
Rumah tangga Nikita Mirzani dan Dipo Latief kini sedang berada diujung tanduk.
Niki pun sempat membongkar percakapannya dengan seseorang yang disinyalir adalah Dipo.
Mungkin banyak yang belum tahu siapakah sebenarnya Dipo Latief ini.
Dipo yang bernama lengkap Ahmad Dipo Ditiro Latief lahir di Jakarta, 9 Januari 1973 adalah seorang profesional dan pengusaha Indonesia.
Merupakan presiden direktur atau CEO dan Komisaris pada PT Tata Disantara serta PT Pasaraya International Hedonisarana, anak perusahaan dari sebuah Holding Company, ALatief Corporation, yang didirikan oleh Abdul Latief.
Abdul Latief adalah ayahnya.
Abdul Latief merupakan Menteri Pariwisata, Seni, dan Budaya Republik Indonesia ke-8 serta Menteri Tenaga Kerja Indonesia ke-17.
Dipo Latief sekaligus alumnus San Francisco State University, Amerika Serikat kini fokus mengelola perusahaan milik keluarga.
Soal pendidikan, dia tak bisa dipandang enteng.
Dia jugameraih gelar MBA, Financial Management, San Francisco Management Science serta gelar BS, Business Administration, Marketing, San Francisco State University.
"Pabrik" Uang
ALatief Corporation yang dipimpin Dipo merupakan grup perusahaan yang bergerak dalam bidang properti, belanja, periklanan, dan agrobisnis yang berpusat di Jakarta.
Perusahaan ini didirikan pada tanggal 14 Maret 1998.
10 anak perusahaan:
* The Ambhara Hotel
* Grande Bodylife Fitness & Spa
* Goldfrance
* Pasaraya Group
* Pinisi Edutainment Park
* Pasaraya Manggarai
* Pasaraya Grande
* Pasaraya Life Asuransi
* Pasaraya Store
* Lativi yang kini berubah menjadi tvOne dan sahamnya mayoritas milik Visi Media Asia.