Ngaku Diajak Teman Cari Lokak, Yuwan Kaget Saat Tahu dirinya Diajak Menjambret

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Apes yang dialami Yuwan (20), warga Jalan Sultan M Mansyur Lorong Lebak Keranji Kelurahan Bukit Lama Kecamatan IB-I Palembang ini.

Lantaran aksinya telah melakukan aksi jambret, ia pun harus dilumpuhkan petugas Intelkam Polresta Palembang.

Ini lantaran, Yuwan hendak kabur dan melawan petugas saat ditangkap, Rabu (16/5/2018), sekitar pukul 23.48 WIB, usai melakukan aksinya, dan saat petugas mendengar teriakan korban saat meminta tolong.

Informasi yang dihimpun, aksi yang dilakukan pelaku dan rekannya SL yang masih berstatus DPO, Pada Rabu (16/5/2018), dimana saat itu korban yakni Mita (19), warga Jalan Padang Selasa Gang Melati II Kecamayan IB-I Palembang sedang dibonceng temannya dengan mengendarai sepeda
Honda Scoopy.

Saat melintas di TKP Jalan Padang Selasa samping Gedung Pasca Sarjana Unsri Kelurahan Bukit Lama Palembang.

Lalu, tiba-tiba dari arah belakang datang 2 pelaku yang mengendarai sepeda motor jenis Honda Beat warna Pink, berperan sebagai pilot, Pelaku SL (DPO) dan berperan sebagai Eksekutor, pelaku Yuwan.

Kemudian pelaku SL memepet sepeda motor Korban, sedangkan pelaku Yuwan langsung merampas HP milik Korban.

Setelah berhasil merampas HP milik Korban, kedua orang pelaku tersebut langsung melarikan diri mengendarai sepeda motor ke arah simpang tiga bukit besar Palembang.

Meski korban sempat mengejar pelaku dengan mengunakan sepeda motornya.

Namun lanjut motor pelaku tak bisa dikejar.

Beruntung ada petugas Intelkam Polresta Palembang, yang sedang melakukan patroli rutin.

Alhasil mendengar teriakan korban pelaku pun berhasil diamankan.

"Benar saat itu kita sedang melakukan patroli rutin. Lalu ketika melintas di TKP kita mendenger teriakan wanita meminta tolong."

"Ketika dihampiri rupanya wanita tersebut merupakan korban jambret."

"Akhirnya kita langsung mengejar pelaku, karena saat ditangkap melawan, pelaku
pun terpaksa kita lumpuhkan," Ungkap Kasat Intelkam Kompol Mario Ivanry melalui Kanit Intelkam Ipda Suratman, Kamis (17/5/2018).