Hendak Berangkat Perang,Inilah 3 ‘Jimat’ yang Dititipkan Soeharo ke Prabowo, Tak Disangka Ternyata
Soeharto tercatat pernah memenangkan sejumlah peperangan yang dipimpinnya baik sebelum maupun
TRIBUNSUMSEL.COM-Banyak kisah tentang sosok Soeharto dari lingkaran orang-orang terdekatnya kala presiden ke-2 RI itu masih berkuasa.
Selain sebagai presiden, Soeharto dikenal juga sebagai panglima perang yang handal.
Soeharto tercatat pernah memenangkan sejumlah peperangan yang dipimpinnya baik sebelum maupun pasca kemerdekaan.
Tak heran jika banyak percaya selain punya kemampuan memimpin perang, Soeharto juga punya kekuatan magis.
Baca: Pernah Permalukan Soeharto, Begini Nasib 3 Panglima TNI ini di Akhir Hidupnya
Suatu ketika ketika menantunya, Prabowo Subianto hendak ditugaskan memimpin sebuah operasi, Soeharto memanggilnya menghadap.
Dalam benak Prabowo ia akan mendapat Sangu (bekal) dari orang nomor 1 di Indonesia kala itu.
"Saat itu, saya sedang dihadapkan pada operasi penting. Saya diminta untuk menghadap Pak Presiden. Ketika itu, di benak saya disuruh menghadap pasti dapat sangu dari mertua.," ujar Prabowo di Depok dalam acara rakornas PKS, Januari 2016 lalu.
Namun ternyata apa yang diberi Soeharto di luar dugaannya.
Yang didapat justeru adalah 3 nasihat tak terduga.
"Kata bapak saat itu, saya titip tiga hal, yakni ojo lali, ojo dumeh, ojo ngoyo."
"Mengerti? Saya jawab, siap mengerti. Kemudian beliau menjawab, ya sudah selamat bertugas. Jadi sangu saya tiga hal itu, saya tadi berharap dapat sangu ongkos," kata Prabowo yang disambut tawa para peserta rakornas.
Lalau apa arti ketiga kalimat yang layaknya ‘jimat’ itu?
Seorang Kompasianer Bambang Irawan pernah mengulas tiga nasihat Soeharto kepada Prabowo tersebut.
Berikut penjelasannya:
OJO LALI ( Jangan Lupa), mempunyai makna bahwa kita tidak boleh lupa akan keberadaan kita didunia ini, dari mana kita berasal, hidup kita untuk apa, apa yang telah kita kerjakan selama hidup didunia ini dan pada akhirnya kita akan kembali menghadap-Nya serta mempertanggunjawabkan apa yang pernah kita perbuat selama hidup di akhirat nanti.