Ingat Kisah Tragis Penyekapan Pulomas? Kini Bocah Perempuan yang Selamat Bikin Pangling!
Kasus penyekapan Pulomas adalah salah satu peristiwa kriminal yang selalu diingat di Tanah Air.Rumah seorang arsitek kaya
@umay.aljanah: "Eceilaaaaaaahh,, alissss"
@sellyfau: "Alisnya badai neett bagusan natural sayangg atau kalau mau pakai warna dark coklat... Biar lebih natural"
@ferrysuryanto94: "@anette.kalila_ cantik bngt. Btw, dah punya cowok blm ya tante?? @sapphiraphirra wkwk #justkidding"
Kejadian penyekapan Pulomas sendiri terjadi pada tanggal 29 Desember 2016.
Pelaku menyekap 11 orang di dalam kamar mandi berukuran 1,5 meter X 1,5 meter tanpa ventilasi dan dikunci dari luar.
Akhirnya ketiga pelakunya tertangkap, yaitu Erwin Situmorang, Ius Pane, dan Sinaga.
Otak komplotan perampok itu, Ramlan Butarbutar, telah tewas ditembak polisi karena melakukan perlawanan.
Namun, tak disangka, saat kejadian tragis itu terjadi, Dodi meninggalkan seorang istri yang tengah hamil tua.
Wanita itu bernama Agnesya Kalangi, istri ketiga Dodi Triono yang harus ditinggalkan saat tengah mengandung.
Beruntung ketika kejadian nahas itu terjadi, Agnesya tidak tinggal bersama Dodi dan anak-anak tirinya.
Ia menempati sebuah apartemen hingga bisa luput dari peristiwa sadis itu.
Ditinggal pergi oleh suami dengan cara tragis, Agnesya melahirkan putri pertamanya pada 26 Februari 2017 lalu.
Bayi cantik itu diberi nama Dianesya.
Melahirkan saat suami sudah tiada tentu bukan hal yang mudah.
Ibu muda ini pun harus berjuang sendiri untuk merawat dan membesarkan buah hatinya.