Berita Baturaja
Tinggal di Pondok Beratap Terpal di OKU, Sakri Akan Dibangunkan Rumah Oleh Pemerintah Setempat
Keberadaan Sakri (71) warga Desa Kesambirata, Kecamatan Pengandonan, Kabupaten Ogan Komering (OKU)
TRIBUNSUMSEL.COM, BATURAJA - Keberadaan Sakri (71) warga Desa Kesambirata, Kecamatan Pengandonan, Kabupaten Ogan Komering (OKU)
yang harus menghabiskan aktifitas sehari-hari untuk berjuang hidup
dan harus tinggal bersama istri dan dua anaknya di pondok beratap terpal cepat dapat perhatian pemerintah desa setempat.
Baca: Blak-blakan Awalnya Tak Mau, Tapi Dhani Lakukan ini Hingga Mulan Akhirnya Tak Bisa Menolak
Mahasiswa KKN Unbara, Jurusan Ilmu Komunikasi Fakuktas Fisip, Devi Fitriani mengatakan, pasca diketahui hal itu pihak Pemerintah Desa setempat,
Camat setempat dan lainya bertindak cepat dan sudah turun langsung ke lapangan.
Baca: 5 Kisah Mulia Para Selebriti yang Rela Adopsi Anak, No.3 Penampilannya Sekarang Berubah Drastis!
"Bapak Kepala Desa, camat setempat dan dari Dinas Sosial sudah turun ke lapangan untuk mengambil tindakan berupaya membantu pak Sakri," kata Devi kepada wartawan, Rabu (21//2018).
Tindakan yang dilakukan yakni, sudah dilakukan pengukuran tanah.
Rencananya dalam waktu dekat Sakri akan dibangunkan rumah.
Baca: Selain Ular ! Lucky Hakim Pamer Peliharaan Barunya, Bikin Netizen Merinding Melihatnya!
"Intinya sudah ada tindak lanjut dari pemerintah.
Alhamdulilah pak kades begerak cepat ada hasil.
Kami mahasiswa KKN di sana mintak maaf bukan maksud untuk menjatuhkan pemerintah setempat," katanya.
Baca: Mengejutkan! Siapa Sangkaa Bocah 15 Tahun ini Bakal Jadi Seleb Cantik Seksi Tanah Air
Diberitakan sebelumnya, Sakri (71) warga Desa Kesambirata, Kecamatan Pengandonan,
Kabupaten Ogan Komering (OKU) sehari-hari tinggal di gubuk untuk berjuang hidup.
Ia harus tinggal di desa tersebut bersama istri dan dua anaknya.
Kondisi ini diketahui pasca rombongan mahasiswa dan mahasiswi yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN),
Baca: Tak Hanya Rumah Mewah dan Mobil Sport, Inilah Harta Kekayaan Raffi Ahmad Belum Diketahui!
Universitas Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) angkatan 20 tahun 2018.
Mahasiswa KKN Unbara, Jurusan Ilmu Komunikasi Fakuktas Fisip, Devi Fitriani saat dikonfirmasi, Senin (19/2/2018) melalui telepon menceritakan saat ini mereka masih melaksanakan KKN.
Saat berkunjung di Desa Kesambirata mereka bertemu Sakri.
Saat ngobrol di ketahui Sakri bersama istrinya Marnia (48) bersama kedua anaknya
Baca: Busyet! Karena ini, Ayah Ayu Ting Ting Dituding Mirip Asisten Ruben Onsu, Masa Sih?
Gusti Agung (12) dan Rakhmat Anugra (9) tinggal di dalam perkebunan di dekat kolam ikan di kawasan rumah warga tersebut.
Yang membuat hati tersentuh kata Devi, pak Sakri dan keluarganya tinggal di pondok ukuran tidak lebih dari 2 meter persegi.
Kondisinya memprihatinkan, bangunan beratap terpal.
Dindingnya terbuat dari bekas spanduk dan kain bekas, sementara lantainya berbahan kayu.
Baca: Kontestan Putri Indonesia Sumsel, Berliana Permatasari Diberi Pesan Ini Oleh Alex Noerdin
Pondok itu dibangun bertiang.
"Jadi mereka itu tidur di dalam pondok.
Sementara untuk masak mereka di tanah menggunakan tungku kayu bakar," katanya.
Devi menjelaskan, sesuai dari cerita yang ia dapat,
Sakri tinggal di pondok dalam perkebunan itu baru lebih kurang satu minggu ini.
Baca: Jarang Terekpose,6 Seleb Indonesia Tak Hanya Cantik Tapi Juga Pintar,No.4 Gelarnya S2 Psikologi !
Awalnya ia tinggal di Desa. Menempati bangunan rumah yang tanahnya menumpang.
Namun karena tanah yang ia tumpangi dijual pemiliknya ia terpaksa harus pindah.
"Setelah itu mereka tinggal di desa ini membangun pondok seadanya untuk dijadikan tempat tinggal," cerita Devi kondisi keluarga Sakri terlihat memprihatinkan.
Baca: Abu Tours Mengaku Berangkatkan Ratusan Jamaah Umrah, Bagaimana Nasib Jamaah Palembang ?
Sakri dan Istrinya tidak memiliki penghasilan tetap atau bekerja secara serabutan.
Untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka menjual kayu bakar.
Baca: Sadis ! Ibu Kandung di Garut Nekat Setrika Tubuh Anaknya Gara-gara Tidak Mau Ikut Upacara Sekolah!