Liat Ada Bercak Darah di Lantai, Dokter Ini Penasaran Lalu Mengikutinya,Hal Mengerikan Baru Terjadi!
Seorang dokter junior yang heroik bergegas menyelamatkan nyawa dua remaja saat mengikuti jejak penuh darah di lantai
TRIBUNSUMSEL.COM -- Seorang dokter junior yang heroik bergegas menyelamatkan nyawa dua remaja saat mengikuti jejak penuh darah di lantai pusat perbelanjaan Inggris.
Dokter Yasin Fatine bekerja di Bedfordshire.
Ia mengatakan bahwa saat berjalan melalui The Mall di Luton pada hari Minggu, dia melihat seorang polisi pergi keluar Burger King dengan makanannya.
Dia mengatakan kepada UNILAD:
"Dalam perjalanan, saya melihat sedikit kerumunan orang berkumpul dan ada keributan, tapi tidak benar-benar ingin terlibat karena waktu parkir saya hampir habis."
"Saat itulah saya melihat jalan setapak yang panjang, sekitar 100m, jejak kaki berlumuran darah yang menuju ke tempat kejadian."
"Saat itulah saya berpikir, 'hmm, saya mungkin perlu membantu?'"

Yasin mengatakan bahwa dia berhasil melewati kerumunan orang untuk melihat apa yang terjadi.
Ia kemudian melihat tiga atau empat petugas polisi di lantai mencoba menghentikan dua remaja yang penuh darah.
Berbicara kepada UNILAD, Yasin mengatakan:
"Darah ada dimana-mana."
"Salah satu anak laki-laki berdarah dari lengan bawahnya dan yang lainnya dari tepat di atas lutut kanannya."
"Saya tidak terlalu khawatir tentang cedera lengan, saat dia duduk dan luka sedang ditangani, namun bocah dengan cedera kaki masih kehilangan darah dan dia menjadi sangat pucat."

Meskipun sejumlah kasa sudah digunakan petugas untuk menutup darah yang mengalir, tapi itu tidak terlalu membantu.
Yasin melanjutkan:
"Saya menyarankan agar kita menggunakan semacam tourniquet untuk membendung aliran lebih tinggi ke kakinya dan untungnya saya melihat sabuk di tumpukan barang di lantai."
"Ini seperti melakukan pekerjaan."
"Dia juga mengeluh bahwa dia tidak bisa bernafas, jadi penting untuk memastikan dia tidak ditikam di tempat lain, yang untungnya tidak."
"Begitu tim medis tiba, saya memastikan bantuan saya tidak diperlukan lagi dan kemudian mohon diri sebelum tiket parkir saya kadaluarsa."

Yasin yang mengetahui ada remaja sedang sekarat kemudian menghubungi seorang teman yang bekerja di departemen A & E di dekatnya.
Menceritakan kepada UNILAD, dia berkata:
"Teman saya mengatakan bahwa keduanya baik-baik saja dan dipindahkan ke rumah sakit."
"Saya bertemu dengan bocah laki-laki dengan luka lengan hari ini (24 Januari) yang menurut saya lebih serius daripada cedera kaki, tapi seharusnya tidak seperti saat itu!"
"Saya senang mereka merawatnya dengan baik, tapi semuanya bisa saja salah dengan sangat cepat dan orang harus lebih sadar akan konsekuensi keputusan mereka yang jauh."

Polisi mengatakan salah satu anak laki-laki tetap berada di rumah sakit karena ditangkap polisi.
Sementara yang lainnya, telah hadir di Luton Youth Cour, dan telah dijadwalkan kembali untuk sidang pada 6 Februari.
(TribunStyle/Yohanes Endra)