Terciduk Tonton Orang Ngegym,Bocah Ini Langsung Dicari Si Pemilik,Tak Diduga Selanjutnya Ternyata
Foto anak laki-laki yang sedang menatap pusat kebugaran ini viral.Pusat kebugaran atau gym
TRIBUNSUMSEL.COM -- Foto anak laki-laki yang sedang menatap pusat kebugaran ini viral.
Pusat kebugaran atau gym adalah tempat dimana orang biasa berolahraga.
Tak hanya ingin sehat, biasanya seseorang rajin fitness agar bisa menjaga bentuk tubuhnya.
Tapi, sebuah kejadian tak biasa di tempat gym tertangkap kamera dan jadi viral.
Kisah ini berawal saat pria bernama Omer Yavus melihat seorang anak laki-laki berdiri di depan pusat kebugaran.
TribunStyle melansir dari BuzzFeed Kamis (11/1/2017), kejadian ini terjadi pada 2 Januari 2018 di depan Olympiat Sports Center, Adiyaman, Turki.
Sekilas gambar tersebut terlihat biasa.
Tapi, di udara yang dingin, bocah tersebut tampak betah berdiri memantau kondisi gym dari pintu kaca.

Ia memakai sandal jepit tanpa kaus kaki dan sweater berwana abu-abu.
Terlihat kotak semir sepatu di pundaknya.
"Kejadian itu menghancurkan hatiku dan aku ingin membagikannya," ungkap Yavus pada BuzzFeed.
Tak disangka, foto yang ia ambil ini jadi viral di media sosial.
Bahkan foto Yavus ini beredar hingga diketahui oleh sang pemilik gym, Mustafa Kucukkaya.
Pria tersebut merasa tersentuh dengan foto anak laki-laki tersebut.
Ia pun mengunggah ulang ke akun Instagram-nya untuk meminta bantuan netizen menemukan anak tersebyt.
Mustafa mengaku dulu saat kecil ia hidup miskin dan harus bekerja di toko roti, melansir BuzzFeed.
"Jika siapapun tahu bocah ini, tolong hubungi kami," tulisnya.
Akhirnya foto tersebut kembali viral di media sosial Turki.
Media dan orang-orang mengunggah foto tersebut dan berjanji untuk bantu menemukannya.
Banyak orang yang juga merasa simpati pada bocah ini.
Pengungsi remaja yang seharusnya bersekolah ini justru harus bekerja jadi tukang semir sepatu.
Setelah 2 hari viral, seorang anggota gym berhasil menemukannya.
Ia melihat si bocah sedang bekerja di pinggir jalan dan membujukkan untuk pergi ke gym bersamanya.
"Bocah itu tidak tahu bahwa fotonya viral. Dia tahu saat sudah di klub," ungkap Mustafa.
Ternyata remaja itu bernama Muhammad Hussein.
Remaja 12 tahun ini adalah pengungsi dari Deir Azzor, Suriah.
Keluarganya yang mengungsi dari Suriah 5 tahun lalu mencari nafkah dengan menjual kertas bekas dan logam yang mereka kumpulkan dari tempat sampah.
Mustafa yang sempat mengunjungi rumah Hussein tahu bahwa kondisi keluarganya sangat miskin.
Belakangan diketahui Hussein sangat ingin berolahraga di gym.
Untuk jadi member, biasanya seseorang harus membayar $225 (Rp3,2 juta) per tahun.
Namun, Mustafa akhirnya membiarkan Hussein berlatih di gym selama seumur hidup secara gratis.
"Dia adalah anak yang pemalu," ungkap Mahir Alan, fotografer Dogan News Agency.
Dalam seminggu, Mustafa mengatakan bahwa Hussein berhasil menurutkan berat badannya.
"Aku melihat orang-orang berolahraga. Klub olahraga adalah tempat yang menyenangkan," ungkap Hussein saat diwawancarai Dogan News Agency.
Tak sampai di situ saja, usai kisahnya viral, Mustafa mengaku menerima banyak telepon dari orang yang ingin membantu Hussein.
"Beberapa pebisnis kaya menelepon.
Seorang pebisnis wanita dari Ankara menghubungi dan mengatakan akan mengirim paket ke rumahnya.
Bahkan ada orang dari Qatar yang menelepon."

Kejadian ini menuai banyak komentar positif dan simpati dari netizen.
Beginilah seharusnya media sosial digunakan, untuk membantu sesama. (TribunStyle.com, AWP)