Tak Segarang di Medsos, ini Pembelaan Denny Siregar ''Ngantuk, Bosan, Kecewa''

Penggiat media sosial, Denny Siregarmenuliskan curhatannya di akun facebook pribadinya.

Youtube
Denny Siregar 

ILC adalah panggung dengan pembicara sebanyak 10 orang. Bayangkan, bagaimana 10 ego dikumpulkan dalam satu ruangan..

Yang terjadi memang yang menang adalah yang belakangan komentar. Karena dia bebas mengomentari orang lain berdasarkan komentar orang tersebut, tanpa harus memikirkan balasan komentar.

Jadi saya bisa mengambil kesimpulan, Prof Mahfud lah bintangnya, karena dia mendapat giliran terakhir dengan menggepuki semua komentator berdasarkan komentar2 mereka dan tidak mendapat komentar balasan. Ia yang mengambil kesimpulan..

Saya sendiri sesudah bicara sekian menit kemudian banyak terdiam dan ngantuk yang hampir tidak bisa ditahan. 
Bosan dengan retorika yang dibalut bahasa rumit supaya tampak cerdas dan terpaksa harus mendengarkan mereka sekian jam..

Dalam ajang seperti ILC ini memang dibutuhkan kelihaian moderator untuk memainkan apinya. Dan saya tidak melihat itu dari Bang Karni yang cuma membuka dan menutup acara. Entah kenapa tidak seperti acara ILC di awal2..

Ketika menerima undangan dari ILC, saya lebih menerimanya karena penasaran seperti apa sih berada di panggung seperti itu ? Bukan karena ingin mencari panggung apalagi popularitas dengan mendebat banyak orang menunjukkan dominasi saya.

Mirip seperti di medsos, dimana saya lebih ingin menyampaikan pikiran daripada mendebat orang yang komentar. Komentar silahkan saja, toh semua orang punya hak bicara..

Kalau masalah di buly mah sudah biasa, toh selama ini juga di buly. Anggap saja sedang ada di kebun binatang dan kebetulan ada di samping kandang..

ILC buat saya lebih kepada ingin mencari pengalaman daripada ingin tampak hebat dengan semua argumen2 pembenaran.

Dan saya harus memahami bahwa ILC tetap saja acara tv yang lebih membutuhkan rating daripada mencari kejelasan.

Sekali-sekali memang harus ada disana untuk melihat seperti apa kondisi sebenarnya. Melihat kondisi riil dibalik kemegahan sebuah acara dengan pernik2nya..

Ah tidak seenak ngopi di warkop tentunya..,"

Postingan ini langsung direspon netizen. Banyak yang membagikan juga mengomentari.

Sejumlah netizen menghujat Denny:

Afriyance Nasri: sampai akhir juga ga berkutik....macan ompong

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved