Saat Makam ini Dibongkar, Pria Non Muslim Langsung Masuk Islam, Semua Terpana Melihatnya
Ketika aku menceritakannya, tentang mimpi itu, salah satu ulama pada masa itu berdiri dan berkata
TRIBUNSUMSEL.COM- Pada tahun 1929, Raja Iraq, Raja Faisal I berkata, “Aku bermimpi bersama 2 sahabat Rasulullah SAW, mereka mendatangiku. Dan mereka berkata padaku, bahwa air dari sungai Tigris merembes ke kuburan kami. Tolong kami.”

Raja pada masa itu, dia berkata, “Aku menggali sebuah tempat diantara kuburan dan Sungai Tigris untuk memastikan kebenarannya.” Dan apa yang terjadi? “Tidak ada tanda-tanda air. Jadi aku tidak memikirkan mimpi itu.”
Meski begitu, dia bermimpi hal yang sama berulang kali.
Mimpi yang sama, bahwa dua sahabat Rasulullah SAW berkata, “Keluarkan kami. Bawa kami, selamatkan kami! Air dari Sungai Tigris merembes ke dalam kuburan kami.”
Raja mengatakan, “Jadi pada saat itu, aku melakukan musyawarah dengan penduduk Iraq, khususnya dengan para ulama.
Aku mengumpulkan mereka semua.
Aku menceritakan kisah itu pada mereka, tentang mimpiku.
Ketika aku menceritakannya, tentang mimpi itu, salah satu ulama pada masa itu berdiri dan berkata, bahwa, “Aku juga mempunyai mimpi yang sama.”
Sudah disepakati bahwa makam dari dua sahabat ini, akan digali.

Tanggalnya sudah ditentukan, pada hari yang ditentukan, makam dua sahabat akan digali.
Dan jika airnya merembes, makamnya akan direlokasi ke tempat lain.
Pada saat itu dekat dengan musim haji.
Jadi hujjah dari waktu itu ketika beritanya sampai ke Mekkah dan Madinah, orang-orang meminta kami untuk menundanya sebentar.
Karena mereka juga ingin menyaksikannya.
Jadi setelah ditunda, dia berkata, “Harinya pun tiba, ketika kami menggali dua kuburan.”