Gadis Ini Selalu Memukul dan Menghina Adiknya,Tak Disangka 4 Tahun Kemudian Bikin Ia Menyesal !

Dua saudara, sang kakak seorang perempuan dan adik laki-laki berselisih usia 6 tahun, sejak kecil kakaknya selalu membuli adiknya, tapi sang adik sela

kolase tribunsumsel.com
viral 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Dua saudara, sang kakak seorang perempuan dan adik laki-laki berselisih usia 6 tahun, sejak kecil kakaknya selalu membuli adiknya, tapi sang adik selalu mengalah.

Perlakuan kakaknya pada adiknya itu berlangsung sampai empat tahun, hingga suatu hari sang kakak menemukan kebenaran, dengan drastis mengubah sikapnya.

Ini adalah kisah sepasang kakak beradik yang sangat populer beredar di internet.

Dilansir dari epochtimes, Awal perselisihan ini terjadi pada saat sang kakak berusia 8 tahun dan adiknya berusia 2 tahun.

Suatu hari, keluarga tersebut mendapat kiriman apel impor yang besar, merah dan sangat menggiurkan.

Sang adik ingin makan dan kakaknya juga ingin makan, pada saat ini ibu berkata: “Adik, kamu harus memberi apel itu kepada kakak, kakak pada saat seusia denganmu, selalu memberikan barang yang terbaik kepada orang lain.”

Adiknya merasa sedih, tetapi akhirnya memberikan apel merah itu kepada kakaknya.

Kakaknya ketika memegang apel itu, awalnya masih merasa malu, tetapi dengan gembira menerimanya. Sang ibu sebenarnya pada awalnya memberikan apel merah kepada adiknya.

Setelah setahun, kakak berumur 9 tahun, adiknya berumur 3 tahun.

Kakak berkata akan membawa adiknya ke rumah nenek, ketika keluar dari rumah, dia menggandeng tangan adiknya, sehingga ibunya tidak khawatir.

Tapi begitu keluar dari rumah berjalan sampai belokan pertama, dia telah melepaskan tangan adiknya, dan berjalan dengan cepat.

Adik terus berlari mengejarnya, dan akhirnya sebelum bus menutup pintu sang adik dapat menaiki bus, tetap mengikuti kakaknya, tapi tidak disangka ketika adiknya sedang melihat ke luar jendela, sang kakak sengaja berhenti di pemberhentian bus lebih awal, sehingga adik hampir tertinggal sendirian di bus.

Ketika di jalan kecil menuju ke rumah neneknya, kakaknya sebentar berlari seperti terbang sebentar berhenti untuk melihat adiknya yang tergopoh-gopoh mengikuti dari belakang, ketika adiknya terjatuh dia menertawainya.

Ketika adiknya jatuh lagi, kakak berlari ke rumah neneknya, ketika menoleh ke belakang sudah tidak melihat sosok adiknya, dia baru menyadari bahwa mungkin dia telah kehilangan adiknya, lalu berbalik untuk menemukannya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved