Buset ! Dua Singa Jantan Terlihat Sedang Kawin,Padahal Ada Singa Betina Disampingnya,Mengejutkan!
Ini adalah sebuah momen dimana seekor singa yang menunjukkan sedang berada di atas pejantan lainnya.
TRIBUNSUMSEL.COM -- Ini adalah sebuah momen dimana seekor singa yang menunjukkan sedang berada di atas pejantan lainnya.
Selain itu, singa jantan yang berada di atas tersebut juga terlihat seperti mengawini si singa jantan yang ada di bawahnya.
Sedangkan, singa betina yang ada di samping singa-singa jantan tersebut hanya bisa terlihat bingung atas apa yang terjadi.
Dalam foto-foto hasil tangkapannya, singa jantan tersebut berada di atas teman pria lainnya dan seperti hendak mengawininya.



Singa jantan tersebut bahkan dapat terlihat sedang menjulurkan lidahnya kepada pengunjung taman saat berada di atas singa jantan lainnya.
Bridges yang berasal dari South Yorkshire, mengatakan: "Ada dua ekor singa jantan dan seekor betina di situ.
"Seekor singa tiba-tiba berdiri, berjalan dan langsung hinggap di atas badan temannya.
"Beberapa orang yang melihat kejadian ini menjadi tertawa dan berkomentar mengenai kejadian itu.
"Aku pikir bisa jadi ini adalah sebuah situasi bagi si betina seperti 'seharusnya aku mengiyakan ajakan temanku lainnya.
"Bagaimanapun juga, memang setiap kali si jantan mendekatinya, si betina hanya mencoba menggigit si jantan tersebut dan mencakarnya.
"Ini memang bukanlah hal yang mengejutkan karena terkadang mereka melakukan ini.
"Aku tak tahu, tapi nampaknya hal ini dilakukan untuk menunjukkan dominasi atau semacamnya, walau terlihat agresif, tapi mereka sebenarnya hanyalah bermain."

Bridges mengatakan bahwa sebelumnya ia sudah pernah memotret singa, tapi biasanya para singa itu hanya duduk dan tidur bermalasan.
Ini adalah pertama kalinya ia melihat singa jantan menaiki temannya yang jantan dan lalu menjulurkan lidahnya.
"Aku belum pernah melihat dua singa jantan yang terlihat seperti kawin, dan apalagi singa jantan yang diatasnya yang menjulurkan lidahnya seperti menunjukkan 'pride-nya'."
(TribunStyle.com/Dimas Setiawan Hutomo)