Astagfirullah, Polisi Akhirnya Ungkap Uang Jemaah First Travel Digunakan untuk Hal Duniawi ini

Hasil penelusuran sementara Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), sebagian besar dana First Traveldigunakan oleh Andika Surachman

Editor: M. Syah Beni
Harian Warta Kota/Henry Lopulalan
Tersangka kasus penipuan PT First Travel Andika Surachman (tengah) saat gelar perkara kasus penipuan PT First Travel di Bareskrim Polri, Gambir Jakarta Pusat, Selasa (22/8). Bareskrim Polri menetapkan tiga orang tersangka yakni Andika Surachman, Anniesa Desvitasari, dan Siti Nuraidah Hasibuan terkait kasus penipuan dan penggelapan dana calon jamaah umroh yang dilakukan PT First Travel yang kerugiannya mencapai Rp848 miliar . (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

Kiagus mengakui nilai transaksi untuk pembelian barang-barang pribadi tersebut terbilang fantastis. Namun, ia tidak bisa menyampaikan nilai tersebut.

"Saya belum bisa sampaikan jumlahnya berapa karena masih dalam tahap analisis dan penelusuran," jelas Kiagus.

Wakil Ketua PPATK, Dian Ediana Rae, dalam keterangan tertulis menambahkan, dana First Travel mengalir ke puluhan rekening di sejumlah bank. Saat ini, transaksi dari dan ke rekening-tersebut dalam penelusuran PPATK.

"Semenjak kasus ini bergulir, PPATK telah secara proaktif melakukan penelitian terhadap puluhan rekening yang terkait First Travel di beberapa bank," kata Dian.

"Dari hasil penelitian sementara, diketahui bahwa dana yang disetorkan calon jamaah umroh selain digunakan untuk memberangkatkan umroh, juga digunakan untuk kepentingan pembelian aset-aset pribadi," imbuhnya.

Secara terpisah, Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengungkapkan, dari penyidikan terungkap First Travelmempunyai utang kepada sejumlah maskapai penerbangan dan hotel di Arab Saudi sebanyak lebih Rp104 miliar.

Jumlah utang First Travel bertambah lantaran pihak PT Moisani Manggala Wisata juga melapor ke Bareskrim biro perjalanan umrah Andika-Anniesa itu berutang Rp9,6 miliar untuk pengadaan tiket pesawat dan visa calon jemaah sejak Januari 2017.

Sejauh ini, penyidik Bareskrim baru sekedar menggeledah tiga rumah, termasuk rumah bak Istana milik Andika-Anniesa di Sentul City Bogor yang diklaim pemiliknya seharga Rp30 miliar, dan dua kantor First Travel. Penyitaan aset-aset bangunan tersebut menunggu perizinan pengadilan.

Selain itu, juga telah disita empat unit mobil dan 47 buku tabungan.

Diketahui, istri Andika Surachman selaku Direktur First Travellebih dikenal publik sebagai perancang kondang pakaian muslimah. Sejumlah karyanya sudah go international hingga Eropa dan Amerika Serikat.

Bahkan, salah satu karyanya bertajuk "Pearl Asia" telah menembus New York Fashion Week pada 2016.

Andika Surachman-Anniesa Hasibuan lewat akun media sosialnya, kerap menampilkan foto-foto pengalamannya saat berlibur keliling dunia.

Tengok saja foto-foto saat keduanya holiday di beberapa negara Eropa dengan latar perbukitan salju, di Grand Canyon Amerika Serikat dengan tampilan sejumlah helikopter, Dubai, Islandia hingga saat berada di hotel bintang lima dengan memegang iPhone berlatar belakang Ka'bah.

Gaya hidup glamor dan fashion mewah terlihat kental dari seorang Anniesa Hasibuan. Selain foto saat berada di ruang pesawat kelas VVIP, ia lewat akun Instagramnya, @anniesaahasibua n, juga memamerkan sejumlah pose sembari menenteng tas mewah.

Setidaknya ada lebih 20 tas mewah bermerek berbagai varian yang terpajang di akun media sosial Anniesa Hasibuan.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved