Terungkap! Alasan Tora Sudiro Konsumsi Dumolid Lantaran Idap Penyakit Ini! Mengejutkan
Tora Sudiro telah ditangkap polisi akibat kepemilikan narkoba jenis obat bernama Dumolid.
TRIBUNSUMSEL.COM-Tora Sudiro telah ditangkap polisi akibat kepemilikan narkoba jenis obat bernama Dumolid.
Tora diketahui telah mengonsumsi Dumolid sejak setahun belakangan ini.
Kini terungkap, alasannya mengonsumsi obat tersebut adalah karena suatu sindrom yang diidapnya.
Sindrom Tourette merupakan penyakit neuropsikiatrik yang membuat seseorang mengeluarkan ucapan atau gerakan yang spontan (tic) tanpa bisa mengontrolnya.
Bahkan jika sudah parah, penderita penyakit itu sering kali bisa hilang kendali hingga berupa memukul dan menendang, mengendus-endus, merintih dan mendengung.
Penyakit Tora itu diungkapkan langsung oleh kuasa hukumnya, Lydia Wongsonegoro ketika ditemui di kawasan Wijaya, Jakarta Selatan, Senin (7/8/2017).
"Dia (Tora) juga kena penyakit syndrome tourette. Jadi suka bergoyang-goyang gitu kan kepalanya. Dia sudah dua tahun (sakit), kalau cemas atau kenapa, dia goyang-goyang gitu kepala atau tangannya," kata Lydia seperti dikutip dari Tribunnews.com.
Selain itu, Tora juga mengidap insomnia dan kecemasan sehingga terpaksa mengonsumsinya untuk membantunya tertidup pulas.
Obat tersebut memang biasa digunakan untuk menerapi beberapa penyakit seperti kecemasan, insomnia (tidak bisa tidur), kejang, gejala putus alcohol, dan untuk relaksasi otot.
"Jadi Dumolid itu obat kan tidur, yang digunakan untuk orang orang yang mengalami insomnia. Kan di apotik atau (toko) online gampang dapetnya, mungkin awalnya pakai resep. setelah itu mungkin ngapain ke dokter lagi, kan gitu," terangnya.
Alasan tersebut membuat Polres Metro Jakarta Selatan akhirnya setuju untuk pengalihan penahanan Tora Sudiro.
Kini Tora sudah dialihkan dari Rutan Polres Metro Jakarta ke Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur.
Bahkan menurut dokter RSKO penyakit Tora tersebut harus segera ditangani agar tidak semakin parah.
"Saya dapat kabar tadi dari dokter di BNN, bahwa Tora itu harus segera mendapatkan pengobatan (dokter) yang bisa mengurusnya. Karena kalau tidak, Tora bisa tambah parah dan tambah parah dan susah untuk mengobatinya lagi," ucap Lydia.
Tora saat ini telah menjalani proses rehabilitasi sambil menunggu proses hukumnya naik ke pengadilan.
Setelah dipindahkan ke RSKO, sang istri, Mieke Amalia, juga diketahui telah menjenguk Tora meski tak mengucapkan sepatah katapun setelahnya.
(TribunWow.com/Claudia N)
