Ingin Cepat Sampai Bertemu Keluarga, Imam dan Gias Perhatikan Keselamatan Berkendara
Meski harus merayakan Lebaran di jalan, Imam dan Gias mengaku tetap semangat memacu kendaraan hingga bertemu keluarga di rumah.
Penulis: Agung Dwipayana |
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSumsel.com, Agung Dwipayana
TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Lebaran berkumpul bersama keluarga di kampung halaman merupakan momen yang paling dinantikan.
Namun tidak semua orang dapat merasakan kebersamaan bersama keluarga tepat di hari Idul Fitri.
Imam dan Gias contohnya, dua pemuda asal kota Bandar Lampung ini terpaksa merayakan Lebaran di jalan karena tuntutan pekerjaan yang memaksa mereka 'terlambat' mudik.
"Ya karena tuntutan pekerjaan. Sebenarnya sudah tiga hari lalu libur, tapi ada urusan lain juga dan terpaksa mudik hari ini," ujar Imam saat dibincangi di sela beristirahat di SPBU 2430626, kilometer 36 kota Indralaya, Minggu (25/6/2017).
Pria yang bekerja sebagai petugas parkir di Palembang Square (PS) Mall ini mengatakan, ia dan saudara sepupunya Gias, berangkat dari Palembang pukul 10.00 pagi dan rencananya tiba di Bandar Lampung pukul 19.00.
Meski harus merayakan Lebaran di jalan, Imam dan Gias mengaku tetap semangat memacu kendaraan hingga bertemu keluarga di rumah.
"Lagipula nanti bawa motornya gantian, kalau dia capek, saya yang bawa motor," ujar Gias.
Imam dan Gias mengaku sudah biasa mudik menempuh perjalanan jauh.
Usai beristirahat dan mengisi bahan bakar di SPBU, dua pemuda ini kembali melanjutkan perjalanan.
"Biar keluarga sudah menunggu, biar ingin cepat sampai, tapi tetap memperhatikan keselamatan," tutup Imam.
