Pembunuhan Sadis Satu Keluarga di Medan, Tarif Pembunuh Bayaran ini Sulit Dipercaya

Nur Fallah menyebutkan, setelah membunuh, mereka belum sempat melakukan ini

Editor: M. Syah Beni
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGEAR/RISKI CAHYADI/KOLASE TRIBUNWOW
Tersangka pembunuhan keji di Medan, Andi Lala alias Andi Matalata (poster foto kiri) dan para korban satu keluarga saat akan dimakamkan. 

Roni tiba di Polda Sumut, Rabu sekitar pukul 15.45 WIB. Ia terlihat meringis kesakitan usai ditangkap tim gabungan Polda Sumut, Polres Pelabuhan Belawan dan Polsek Medan Labuhan.

Setibanya di gedung Ditreskrimum, Roni, yang merupakan eksekutor terhadap tiga anak korban, yaitu Syifa Fadillah Hinaya (Naya), Gilang Laksono, dan satu korban selamat Kinara, harus digendong petugas. Ia tidak bisa berjalan, karena kedua kakinya kena peluru petugas.

Kedua betis Roni terlihat diperban. Ia beberapa kali terdengar meringis kesakitan, sambil memegang botol infus.(Tribun Medan/cr8/dra/tio) 

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved