Peminat Unsri Jalur SNMPTN Turun 40 Persen
Pasalnya, tidak adanya laporan akan menjadi pertimbangan panitia untuk memberikan sanksi kepada sekolah bersangkutan.
Laporan Wartawan TribunSumsel.Com,Mochamad Krisnariansyah
TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG -- Peminat Universitas Sriwijaya (UNSRI) jalur seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) 2017 mengalami penurunan hingga mencapai 40 persen.
Total hanya ada sebanyak 23235 pendaftar yang mengikuti tahapan seleksi melalui jalur SNMPTN tersebut.
Penanggung jawab SNMPTN, Zulkifli Dahlan saat dibincangi TribunSumsel mengatakan, penurunan peminat SNMPTN dialami oleh setiap perguruan tinggi di Indonesia.
Pasca berlakunya pembatasan kuota penerimaan jalur SNMPTN yang disesuaikan akreditasi sekolah.
" Jika tahun lalu sekolah dengan akreditasi A mempunyai kuota 75 persen mendaftar di jalur SNMPTN, namun tahun ini menjadi 50 Persen. Ini berdampak kepada sekolah yang tidak bisa mendaftarakan siswanya," ujarnya di gedung PPJK, rabu (29/3/2017).
Kendati demikian, Zulkifli mengatakan, pemberlakuan ini ditujukan agar proses penerimaan jalur SNMPTN memang didasarkan pada prestasi siswa.
Baik itu bidang akademiknya, non akademik hingga prestasi sekolah yang bersangkutan.
" Alasan tidak semua, karena ini murni prestasi. Jadi tidak mungkin semua bisa mendaftar, selain itu ini memberikan kesempatan siswa untuk masuk lewat jalur SBMPTN," paparnya.
Lebih jauh, berdasarkan total peminat yang memilih UNSRI sebagai perguruan tinggi pertama 15638, sedangkan pilihan UNSRI sebagai perguruan tinggi kedua yakni 7597.
Pengumuman tahapan pertama SNMPTN akan dilakukan 26 april mendatang.
" Tahun 2016 total peminat mencapai 33 ribu, lalu di tahun 2015 peminatnya 44 ribu. Sedangkan di tahun 2017 hanya sekitar 23235," jelasnya.

Selain itu, Zulkifli pun mengingatkan, kepada seluruh peserta SNMPTN yang dinyatakan lolos tahap pertama dan masuk tahapan verifikasi untuk menyiapkan segala persiapan.
Seperti kelengkapan nilai raport asli,pendapat orang tua dan form pendaftaran ulang online.
" Penting disini, nilai raport asli wajib dibawa peserta, jika itu hanya legalisir tidak akan diterima. Oleh karena itu, peserta yang diluar Palembang bila lolos ke verifikasi untuk mengingat syarat ini," jelasnya.