Status Facebook Diduga Perempuan Pencakar Polantas Jadi Viral, Begini Curhatnya

Status curhat tersebut sebenarnya sudah ia posting lama jauh-jauh sebelum videonya ngamuk pada seorang Polantas 'meledak' di sosial media.

Editor: M. Syah Beni
facebook

TRIBUNSUMSEL.COM - Wanita berinisial DNS makin populer setelah videonya ngamuk beredar luas. Kali ini statusnya minta tolong pada FB lantaran gaji kecil jadi viral, Selasa (13/12/2016).

Status curhat tersebut sebenarnya sudah ia posting lama jauh-jauh sebelum videonya ngamuk pada seorang Polantas 'meledak' di sosial media.

Status curhat gaji ia unggah pada Kamis (27/10/2016).

"Besok sdh gajian kurang lebih 3 jutaa.. saldo rekening 4 jt.. tapi bakal di debet bayar cicilan rumah 3,7 juta...gaji yg masuk .. bayar wang skul.. 1 jt gaji k fera 1 jt... sisanya belanja bulanan...."

"Remun yg masuk 8 juta ... blom bayar mobil 3,2 jt ... blom byr bjb syariah 4,5 juta...manaalaaah cukup FB.... tolong dooong di share siapa yg mau bantuin gue ...."

"Btw... gue ada job sampingan kooq as GrAB DriVer... anak mama yg ganteeng mulai besok mama mu ini pulang kantor ngegrab yaahhh...." Tulis akun FB DN yang ditengarai merupakan milik DNS.

Status ini langsung jadi viral dibagikan oleh lebih dari 250 akun FB, 426 likes dan emoticon tertawa serta terkejut lalu ada lebih dari 2 ribu komentar.

Sebagian besar komentar bully netizen sasar DNS di akun FB miliknya.

Lutfis Chyki: Gak mau ditilang karna lom lunas cicilan mobilnya.

Emi Winata: Pantessss ternyata emak Dora ini sakit j*** to,,,sungguh2 pak polisi yg jadi korbanya,,,,gara2 tagihan dan cicilan yg numpuk remuk deh badan pak polisi,,,,,

Yanii Saa: Mobil aja masih cicilan pantes ajaa td d tilang ngamuk2 wk

Yuli Wkk: banyak utang ya bu pantes lampiasannya ke pak polisi. Duh ibu

Masih banyak komentar-komentar lainnya yang menyasar pada DNS.

MA Mengonfirmasi

Seperti dilaporkan reporter Tribunnews.com Eri Komar Sinaga, Mahkamah Agung (MA) telah mendengar mengenai seorang pegawainya berinisial DNS yang kini berurusan dengan polisi.

DNS diberitakan melawan seorang petugas polisi lalu lintas dan mencakar petugas tersebut.

"Baru dapat informasinya. Syukurlah kalau sudah ditangani pihak Polres," kata Kepala Biro Hukum dan Hubungan Masyarakat Mahkamah Agung, Ridwan Mansyur saat dihubungi Tribunnews.com, Jakarta, Selasa (13/12/2016).

Ridwan Mansyur hingga kini belum bisa memberikan informasi lebih terkait oknum tersebut.

Ridwan berjanji akan memberikan informasi lebih lanjut.

"Nanti kalau ada informasi aku share (bagikan) ya," tukas Ridwan.

Sebelumnya diberitakan seorang wanita mengamuk kepada seorang polisi lalu lintas di daerah Jakarta.

Wanita tersebut mengemudikan sebuah mobil terlihat jelas dalam sebuah tayangan video melawan petugas tersebut. (*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved