20 Desa Mesuji Makmur Kompak Membangun dan Memajukan Desa

Desa-desa ini beragam suku tetapi tetap satu tujuan membangun desa dan meningkatkan kesejahteraan warga desa.

Editor: Hartati
SRIPOKU.COM/MAT BODOK
Sebanyak 20 Kepala Desa (Kades) dan perangkat desa serta warga desa pawai berkeliling desa dengan memasang spanduk siap membangun OKI dari desa yang dimulai dari Kecamatan Mesuji Makmur OKI. 

KAYUAGUNG – Bupati OKI H Iskandar SE melalui Camat Mesuji Makmur H Reswandi SP MM didampingi Sekcam Johan Fadilah SSTP menyebutkan, wilayah kecamatan terdiri dari 20 desa yang semua siap membangun OKI dari desa, sebagaimana visi misi Pemerintah Daerah (Pemda) untuk memajukan pembangunan di awali dari desa hingga ke kota kabupaten.

Disebutkan Camat Mesuji Makmur, Selasa (29/11/2016) ada 20 desa dibawah kepemimpinannya yakni, Desa Pematang Sukaramah, Pematang Jaya, Karya Jaya, Beringin Jaya, Bina Karya, Surya Karta, Tegal Sari, Cahaya Mulya, Labuhan Jaya, Mukti Karya, Pematang Bina Tani, Mesuji Jaya, Gading Sari, Cahaya Mas, Sumber Mulya, karya Usaha,  Kampung Baru, Catur Tunggal, Pematang Sari, dan Pematang Sukatani.

Desa-desa ini beragam suku tetapi tetap satu tujuan membangun desa dan meningkatkan kesejahteraan warga desa.

“Di 20 desa di Kecamatan Mesuji Makmur sudah melembur menjadi satu, tak ada lagi orang Jawa maupun Komering, Kayuagung, semua orang Sumatera Selatan (Sumsel) khususnya dan warga Indonesia pada umumnya,” kata Reswandi menyebutkan, 20 kepala desa dan perangkat desa diikuti warga desa mengarak keliling untuk mengajak membangun desa.

Ditambahkan Sekcam Mesuji Makmur Johan Fadilah, keanegaraman warga desa memacu pembangunan desa. Dengan kekompakan warga desa bisa membangun desa yang lebih maju.

“Kekuatan Kabupaten Kota bisa dilihat dengan kekompakan warga desa,” tegas Johan yang menyebutkan pembangunan Desa Labuhan Jaya membangun perkerasan jalan dan pembangun pendidikan PAUD.

Kepala Desa (Kades) Desa Labuhan Jaya, Bangsawan mengatakan, dana desa dan alokasi dana desa dipergunakan untuk pemberdayaan tunjangan perangkat desa, pembangunan gorong-gorong  berukuran 6 meter x 70 cm 80 cm.

Pengerasan jalan berukuran 3000 meter x 3 meter di dusun 1, 2, 3, 5 dan 6.

“Untuk peningkatkan kecerdasan anak desa dibangunkan gedung PAUD berukuaran lebar 6 meter  x panajng 9 meter,” tutur Bangsawan. (Mat Bodok)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved