Jelajah Palembang, Smartfren Buktikan Kualitas 4G LTE
Ada beberapa hal yang diuji melalui aplikasi ini, yakni browsing internet,video streaming dan mengunggah foto di jejaring sosial. Bagaimana kinerja
Penulis: Arief Basuki Rohekan | Editor: M. Syah Beni
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- PT Smartfren Telecom Tbk. (Smartfren), melakukan uji jaringan 4G LTE Advanced dengan menyusuri daerah-daerah di Palembang mulai dari kawasan Benteng Kuto Besak (BKB) menyusuri sungai Musi menuju ke pulau Kemarau di Kecamatan Kalidoni Palembang
Uji coba jaringan menggunakan ponsel Andromax R2 dengan alat ukur kinerja.
Aplikasi tersebut menurut Smartren dipilih karena menjamin hasil yang akurat dan tidak bias.
Ada beberapa hal yang diuji melalui aplikasi ini, yakni browsing internet,video streaming dan mengunggah foto di jejaring sosial.
Bagaimana kinerja jaringan 4G Smartfren saat pengujian?
Uji jaringan oleh sejumlah wartawan termasuk Tribun sumsel dimulai dari titik Hotel Aryaduta, menuju ke Dermaga BKB, dan dilanjutkan ke pulau Kemaro.
Hasilnya, nilai performa browsing 59,23 persen, sementara streaming 78,65 persen.
Makin tinggi persentase performa browsing dan streaming, makin cepat halaman situs dibuka atau video diputar.
Memasuki wilayah perairan sungai Musi dan Pulau Kemaro hasil uji jaringan menunjukkan nilai performa browsing 55, 53 persen dan streaming 72,75 persen.
Hal ini menunjukkan jaringan Smartfren tidak mengalami kendala meski di atas air.
"Kalau uji coba di jalan kan sudah biasa, kita coba yang ekstrim di sungai Musi masih ada jaringan kita atau nggak. Apakah benar Smartfren di Palembang ada jaringan 4G Smartfren yang baik atau tidak," kata VP Tech Relations and Special Project Network PT Smartfren Telecom,Munir Syahda Prabowo, di Palembang, Kamis (17/11).
Ketika diukur dengan aplikasi pemantau kecepatan Speedtest, kecepatan download jaringan 4G Smartfren mencapai 10,67 Mbps dan upload 4,52 Mbps. Di aplikasi Nperf, kecepatan 4G Smartfren di tengah sungai Musi tak jauh beda.
"Kita memang mencoba untuk bisa seamless ke semua area. Dari Jakarta ke Lampung naik feri, jaringan kita nggak terputus. Juga dari Banyuwangi Gilimanuk," klaim Munir.
Munir melanjutkan kalau di Palembang, hampir semua pelanggan Smartfren sudah berpindah ke jaringan 4G LTE dari CDMA. Menurut dia, 70 persen populasi di Palembang saat ini sudah tercakup 4G Smartfren.
Di pihak lain, Derrick Surya selaku Marketing Communication Division Head Smartfren menyatakan sudah cukup banyak pelanggan Smartfren secara nasional yang telah bermigrasi ke jaringan 4G LTE. Jumlahnya hampir separuh dari seluruh pelanggan.
"Di kuartal III 2016 kemarin, kita sudah punya 4 juta pelanggan 4G LTE dari total 11 juta pelanggan. Itu sudah lumayan mengingat baru digeber setahun lebih sedikit," pungkas Derrick