Bank Sampah Tingkatkan Barang Bekas Bernilai Ekonomis Tinggi
Seperti yang di katakan oleh Lurah Kelurahan Air Lintang Muaraenim,Lilis Murayani bahwa melalui bank sampah inindi harapkan dapat mengurangi sampah
Penulis: Ika Anggraeni | Editor: Kharisma Tri Saputra
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Ika Anggraeni
TRIBUNSUMSEL.COM,MUARAENIM- Bank Sampah Kirab Remaja Kelurahan Air Lintang Kecamatan Muara Enim akhirnya di launching secara resmi oleh Bupati Muaraenim,Ir Muzakir Sai Sohar.Jumat,(4/11/2016).
Tampak hadir dalam kegiatan lauching tersebut,Kapolres Muaraenim,AKBP Hendra Gunawan,dan jajaran Kepala SKPD di lingkungan Pemkab Muaraeni.
Seperti yang di katakan oleh Lurah Kelurahan Air Lintang Muaraenim,Lilis Murayani bahwa melalui bank sampah inindi harapkan dapat mengurangi volume sampah yang ada di kelurahan Air Lintang Muaraenim.
" sampah-sampah itu kita kumpulkan dan kita bagi menjadi dua kelompok ada sampah organik dan non organik, sampah organik itu kita kumpulkan untuk di kelolah menjadi pupuk kompos,pengelolaan kompos ini sudah kita lakukan selama dua tahun ini, ada sekitar 4 Ton kompos yang kita hasilkan setiap bulannya dan kompos ini sudah kita komersilkan untuk di jual kepada masyarakat maupun perusahaan-perusahaan," jelasnya.
Selain itu lanjutnya untuk sampah non organik di kelolah untuk menjadi kerajinan yang bernilai ekonomis.
" Untuk sampah jenis plastik itu ada sekitar 3 Ton perbulan yang berhasil kita kumpulkan dan kita tampung di bank Sampah ini,dan itu kita kelolah untuk menjadi kerajinan tangan seperti tas belanja,map penyimpanan,dan kerajinan lainnya yang bisa di jual dan menghasilkan uang,"katanya.