Penemuan Jenazah di Prabumulih

Jenazah Arie Iskandar Dibawa ke RS Bhayangkara Palembang

Korban sendiri diketahui baru memiliki satu anak dengan umur sekitar 5 bulan dan keluaga tinggal di Palembang.

Penulis: Edison |
TRIBUN SUMSEL/EDISON
Jenazah Arie Iskandar ketika dibawa ke kamar mayat RSUD Prabumulih. 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Edison

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Jenazah Arie Iskandar yang sebelumnya ditemukan tewas penuh luka tanpa identitas terlungkup di semak-semak kebun karet milik warga di seberang SPBU Kecamatan Lembak pada Kamis (29/9/2016) sekitar pukul 14.00, dibawa jajaran kepolisian didampingi keluarga ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang.

Jenazah korban dibawa jajaran kepolisian bersama keluarga pada Kamis malam. Arie diketahui merupakan warga 7 Ulu kota Palembang. Korban diketahui merupakan warga Palembang dan istrinya merupakan warga kota Prabumulih.

Korban sendiri diketahui baru memiliki satu anak dengan umur sekitar 5 bulan dan keluaga tinggal di Palembang.

"Jenazah semalam sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang," ungkap Jum, petugas kamar mayat RSUD Prabumulih.

Kapolsek Lembak, AKP Aidil BMI ketika dikonfirmasi melalui telpon gengam mengatakan jenazah masih di RS Bhayangkara untuk dilakukan otopsi.

"Korban dibawa ke RS Bhayangkara untuk otopsi, korban diketahui atas nama Arie Iskandar, korban merupakan warga tujuh ulu kota Palembang. Untuk sementara itu dulu datanya," ungkapnya.

Seperti diberitakan, masyarakat Kecamatan Lembak Kabupaten Muaraenim, Kamis (29/9/2016) sekitar pukul 14.00 mendadak gempar. Pasalnya, sesosok mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan terlungkup di semak-semak kebun karet milik warga di seberang SPBU Kecamatan Lembak tak jauh dari tugu batas kota Prabumulih.

Pria yang memiliki ciri-ciri tinggi kisaran 170 cm, kulit putih dan rambut model mohak serta berumur kisaran 30 tahun tersebut ditemukan dengan kondisi memakai baju kaos putih penuh darah serta celana jeans pendek warna abu-abu dalam keadaan terlepas.

Tidak hanya itu, pria yang diperkirakan merupakan warga keturunan tersebut saat ditemukan dalam kondisi terjerat tali di bagian leher dan kedua tangan terikat ke bagian depan. Selain itu, tubuh bagian depan, belakang dan wajah dipenuhi luka tusuk senjata tajam.

Jenazah ditemukan warga Kecamatan Lembak ketika melintas di kebun karet dan hendak buang air kecil, namun tiba-tiba mendapati ada sesosok tubuh mayat terlungkup di semak-semak.

Mengetahui itu warga tersebut kemudian memberitahu warga lainnya dan melapor ke kepolisian sektor (Polsek) Lembak. Selanjutnya, oleh jajaran kepolisian jenazah dibawa ke Kamar Mayat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) kota Prabumulih, untuk dilakukan pembersihan.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved