Rampok Bersenjata Api Gegerkan Warga Pali

Delapan OTD menyateroni, kediaman rumah Suparman, dengan mendongkrak pintu rumah korban serta menodongkan Senpira kepada Suparman.

TRIBUNSUMSEL.COM/ARI WIBOWO
Warga Desa Gunung Menang Timur, Kecamatan Penukal Abab, PALI di gemparkan dengan 10 Orang Tak Dikenal (OTD) menggunakan Senjata Api Rakitan (Senpira) secara brutal merampok warga setempat. 

Laporan Wartawan Tribun Sumsel, Ari Wibowo

TRIBUNSUMSEL.COM,PALI-‎ Warga Desa Gunung Menang Timur, Kecamatan Penukal Abab, PALI di gemparkan dengan 10 Orang Tak Dikenal (OTD) menggunakan Senjata Api Rakitan (Senpira) secara brutal merampok warga setempat.

Informasi yang dihimpun Tribun, kejadian sadis tersebut terjadi sekitar pukul di kediaman Suparman (43) dan istrinya Martiwi (40), warga dusun 1, Desa Gunung Menang Timur, Penukal Abab, PALI. Sekitar pukul 03.15 (26/9/2016) dini hari.

Delapan OTD menyateroni, kediaman rumah Suparman, dengan mendongkrak pintu rumah korban serta menodongkan Senpira kepada Suparman.

Melihat suaminya ditodongkan Senpira oleh pelaku, Martiwi langsung sembunyi dalam kamar sambil mengunci kamarnya.

Melihat itu, para pelaku langsung mendatangi Martiwi, sambil mengeluarkan tembakan secara brutal dan akhirnya peluru mengenai paha kiri serta dua peluru di perutnya.

Namun, pelaku belum sempat mengambil harta benda korban, karena keadaan warga sudah berdatangan ditambah listrik padam.

Kepala Desa Gunung Menang Timur, Musiwan membenarkan adanya kejadian yang menimpa warganya.

Pelaku menggunakan sepeda motor, pakai topeng dan sebo serta menggunakan Senpira.

Di lokasi kejadian ditemukan puluhan selongsong peluru bekas tembakan pelaku.

"Warga sekitar rumah korban melihat ada tembakan langsung keluar rumah, tapi warga tidak bisa membantu, pelaku langsung mengeluarkan tembakan ke atas sehingga warga ketakutan," ujar Musiwan.
Selain itu juga, lanjut Musiwan, pelaku mengeluarkan tembakan ke arah kamar pelaku sehingga mengenai paha dan perut Martiwi.

"Martiwi terkena tembakan di bagian, paha dan perut sehingga dilarikan ke rumah sakit di Prabumulih," jelas Musiwan.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved