Mau Makan Vegetarian, Yuk ke Kafe Sehat
Gubernur Sumatera Selatan H Alex Noerdin melaunching langsung UMKM Indogrosir atau mini market dan kafe sehat full gizi
Penulis: Weni Wahyuny |
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Gubernur Sumatera Selatan H Alex Noerdin melaunching langsung UMKM Indogrosir atau mini market dan kafe sehat full gizi nabati di halaman koperasi Korpri setda Pemprov Sumsel, Rabu (31/8/2016).
Launching sendiri dihadiri oleh Ketua Dewan Pengurus Nasional Korpri Prof. Zudan Arif Fakhrullah serta Ketua BPJS Pusat Fahmi Idris. Selain peresmian mini market dan kafe sehat, juga diresmikan klinik pratama diperuntukkan bagi pelayanan kesehatan anggota Korpri dan masyarakat yang berlokasi berseberangan dengan koperasi Korpri.
Sekda Provinsi Sumsel Mukti Sulaiman mengatakan adanya indogrosir ini bertujuan untuk meringankan beban baik dari PNS maupun masyarakat agar berbelanja dengan harga yang lebih murah dibandingkan tempat lain dan dapat dijamin kualitasnya.
"Konsumen bisa belanja dengan jumlah yang besar karena pemprov Sumsel akan melalukan MoU dengan beberapa distributor yang akan memasok sembako di Indogrosir ini," kata Mukti dalam paparannya.
Untulk kafe sehat, lanjut Mukti merupakan hasi binaan korpti dimana makanan yang dijual mengandung gizi yang baik dari nabati, vegetarian. Ini untuk mendorong masyarakat untuk mengkonsumsi makanan sehat mengingat saat ini cenderung dengan makanan yang kurang sehat seperti gorengan yang menggunakan minyak yang sudah dipakai berulang kali. Di kafe ini juga menyediakan makanan lain seperti somay, bakso, pempek, dan lain sebagainya.
"Rencananya pemprov pula akan menyediakan komplek pemakaman khusus bagi anggota korpri," ucapnya.
Untuk rencana ini, sambung Mukti Pemprov Sumsel sudah menyediakan lahan seluas 4 hektar yang akan dimanfaatkan sebagai kompleks pemakaman yang lokasinya di samping bumi perkemahan Pramuka Sumsel gandus Palembang.
"Semua ini bentuk kepedulian pemerintah Sumsel terhadap anggota korpri yang jumlahnya diperkirakan mencapaii tujuh ribu lebih anggota," terang Mukti.