Sering Resahkan Warga Palembang, 77 Preman Diamankan Polda Sumsel
Mirisnya lagi, ketika ditanya dari 77 preman yang diamankan ini semuanya sama sekali tidak ada yang berpuasa.
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: M. Syah Beni
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Aksi premanisme yang meresahkan masyarakat saat ramadan ini dan banyaknya laporan dari masyarakat yang resah akan tindakan mereka membuat Subdit III Jatanras Polda Sumsel melakukan razia di sejumlah titik yang kerap dijadikan tempat mereka melakukan aktivitasnya.
Setidaknya, dari razia yang dilaksanakan untuk menciptakan kondisi yang aman bagi warga Palembang sebanyak 77 preman diamankan dan dibawa ke Mapolda Sumsel, Jumat (24/6).
Seluruh preman ini dibawa ke Mapolda Sumsel dan di data, mulai dari di ambil sidik jari, foto dan diberi pengarahan untuk tidak lagi mengulangi perbuatannya. Semua preman ini juga disuruh untuk mengisi biodata diri. Akan tetapi, ada juga preman yang tidak dapat mengisi form.
Karena tidak dapat membaca dan menulis.
Mirisnya lagi, ketika ditanya dari 77 preman yang diamankan ini semuanya sama sekali tidak ada yang berpuasa.
Semuanya mengaku tidak berpuasa.
Dir Reskrimum Polda Sumsel Kombes Pol Daniel TM Silitonga menuturkan, razia yang dilaksanakan ini untuk memberikan rasa aman bagi warga Palembang karena resah dengan tindakan para preman yang sering melakukan pemalakan.
"Kami hanya melakukan tindakan pendataan, lalu diberikan pengarahan agar tidak mengulangi tindakan mereka. Selain itu, kami himbau untuk masyarakat bila menjadi korban dapat melapor sehingga dapat diambil tindakan," katanya.